Kamis 06 May 2010 06:07 WIB

Penghuni Lokalisasi Ikuti Istighatsah

SEMARANG--Puluhan wanita pekerja seks komersial yang merupakan penghuni lokalisasi Argorejo Semarang mengikuti istighatsah yang diselenggarakan oleh majelis Al Khidmah dan pengelola lokalisasi setempat.

"Istighatsah ini sebagai upaya untuk menyadarkan para penghuni lokalisasi agar kembali ke jalan yang benar sesuai dengan ajaran agama Islam," kata Ketua Majelis Al Khidmah, Mohammad Arif Choirun Nidzom, di Semarang, Rabu.

Istighatsah dilaksanakan di Masjid Al Hidayah yang berada di kompleks lokalisasi Argorejo Semarang. Menurut dia, istighatsah di lokalisasi ini juga merupakan bentuk nyata kepedulian terhadap semua lapisan masyarakat, termasuk wanita yang brprofesi sebagai pekerja seks komersial.

Selain itu, lanjut dia, umat muslim juga mempunyai kewajiban untuk berbuat kebaikan kepada semua orang tanpa memandang status orang. "Semoga dengan istighatsah ini Tuhan memberikan petunjuk kepada seluruh penghuni lokalisasi yang dipandang sebelah mata oleh sebagian besar masyarakat," ujarnya.

Rencananya istighatsah ini akan terus dilakukan secara rutin dan berkelanjutan di lokasi yang berbeda namun dengan tujuan yang sama. Pengelola lokalisasi Argorejo, Suwandi, mengaku pihaknya mendukung sepenuhnya kegiatan religius yang diikuti dengan cukup antusias oleh penghuni lokalisasi. "Kami sangat berterima kasih karena masih ada pihak yang peduli dengan keberadaan penghuni lokalisasi," katanya.

Terkait istighatsah ini, Suwandi mengatakan pihaknya tidak mewajibkan penghuni lokalisasi untuk mengikutinya. "Kami tidak memaksa dan menyerahkan sepenuhnya kepada penghuni lokalisasi, apakah bersedia mengikuti istighatsah ini atau tidak," ujar Suwandi. Saat istighatsah berlangsung, beberapa penghuni lokalisasi terlihat menitikkan air mata karena merasa terharu.

sumber : ant
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement