Selasa 18 Jan 2022 05:28 WIB

Giring Ganesha Ingatkan Oktober Ada yang Tumbang, Balas Anies?

Gubernur DKI Anies Baswedan bertepuk tangan melihat penampilan Band Nidji.

Gubernur DKI Anies Rasyid Baswedan mengunggah video sedang menonton check sound grup band Nidji di Jakarta International Stadium, Jakarta Utara, Ahad (16/1) malam WIB.
Foto: Tangkapan layar
Gubernur DKI Anies Rasyid Baswedan mengunggah video sedang menonton check sound grup band Nidji di Jakarta International Stadium, Jakarta Utara, Ahad (16/1) malam WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, Grup musik Nidji mengetes suara atau cek sound system di Jakarta International Stadium (JIS) pada Ahad (16/1/2022). Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pun memuji penampilan Nidji yang spektakuler.  

Menurut Anies, alunan musiknya menggelar, suaranya merdu, dan tidak sumbang. "Spektakuler! Melihat penampilan band Nidji saat uji coba sound system JIS semalam, sambil inspeksi 93 persen ketuntasan pembangunan stadion. Musiknya menggelegar, suaranya merdu, tidak ada sumbang-sumbangnya," ujar Anies melalui akun Instagram-nya, Senin (17/1/2022).

Baca Juga

Kehadiran Nidji di JIS mendapat respons beragam dari netizen. Ada yang menilai langkah Gubernur Anies sebagai balasan atas kunjungan Giring Ganesha ke lokasi yang akan dijadikan sebagai sirkuit Formula E. Seperti diketahui Giring adalah eks vokalis Nidji yang kini menjadi politikus PSI.

Pada hari yang sama ketika Anies memuji Nidji, Giring pun berkicau soal suara sumbang di akun Twitter-nya @Giring_Ganesha.

"Jangan kau dengarkan suara sumbang.

Oktober bakal ada yg tumbang.

Cepat-cepat lah kita tutup gerbang.

2024 Insya Allah Indonesia tidak akan masuk jurang."

Tidak dijelaskan suara sumbang di maksud apakah ini merupakan sebuah pesan tersirat yang ditujukan ke Anies. Namun pada Oktober 2022, masa jabatan Anies Baswedan memang akan berakhir. Setelah itu, nasib Anies belum diketahui, apakah akan maju sebagai salah satu capres pada 2024 atau tetap kembali mencalonkan diri sebagai gubernur.

Giring, saat ini termasuk menjadi salah satu pihak yang terus menerus menyecar kinerja Anies. Sebelumnya ia sempat menyindir Pemprov DKI terkait dengan pelaksanaan formula E. Giring bahkan sempat mengunjungi langsung lokasi yang akan dijadikan sebagai sirkuit formula E tersebut di Ancol, Jakarta Utara.

"Gua enggak habis pikir uang rakyat Jakarta dihambur-hamburkan seperti ini terus proyek ambisius buat nyapres, ya Allah," kata dia yang sempat terperosok lumpur. Giring mengunggah kunjungannya itu pada Rabu (5/1/2022).

Giring Ganesha keluar dari Nidji pada 2017 lalu. Ia memilih jalur politik bersama PSI. Pada November 2021, ia resmi menjabat sebagai ketua umum PSI definitif. 

Keberhasilan Anies

Analis Politik dan Direktur IndoStrategi Research and Consulting menilai undangan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI ke grup band Nidji untuk tes suara atau check sound fasilitas sound system Jakarta International Stadium (JIS) bisa jadi upaya satire politik. Undangan itu bisa dianggap sebagai sindirian halus buat Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha yang sebelumnya dikenal sebagai vokalis Nidji.

"Saya rasa itu bisa jadi sebagai bentuk satire politik terhadap Giring yang selama ini mengkritik Anies," kata Arif kepada wartawan, Senin (18/1/2022).

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Republika Online (@republikaonline)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement