Senin 14 Jul 2014 16:09 WIB

Penantian 24 Tahun Jerman di Piala Dunia

Penantian 24 Tahun Jerman di Piala Dunia

Rep: CR02/ Red: Citra Listya Rini
Pemain timnas Jerman melakukan selebrasi usai Mario Goetze mencetak gol ke gawang Argentina.
Foto: FIFA
Pemain timnas Jerman melakukan selebrasi usai Mario Goetze mencetak gol ke gawang Argentina.

REPUBLIKA.CO.ID, RIO DE JANEIRO -- Timnas Jerman berhasil keluar sebagai juara Piala Dunia 2014 di Brasil setelah sukses mengalahkan Argentina dengan skor akhir 1-0. Penantian selama 24 tahun pun terbayar sudah dengan hasil kerja keras Der Panzer. 

Jerman akhirnya berhasil menyematkan satu bintang lagi di seragam mereka usai mengunci gelar juara dunia keempat mereka di Stadion Maracana, Rio de Janeiro. Mario Goetze menjadi pemain penting kemenangan Die Mannschaft berkat gol semata wayang pada menit ke-113 pada masa perpanjangan waktu.

Dendam kalah di partai final pada 2002 juga telah terlampiaskan. Skuat rancangan Joachim Loew akhirnya sukses menjawab semua kritik dengan raihan prestisius ini. Pelatih Timnas Jerman, Joachim Loew mengatakan kemenangan Jerman di Piala Dunia 2014 bukan hanya hasil dari persiapan selama 50 hari.

Namun, puncak dari proyek perencanaan cermat jangka panjang ini telah dipersiapkan selama sepuluh tahun. Loew bertugas menukangi Der Panzer pada tahun 2006, ia menggantikan Jurgen Klinsmann yang hanya mampu membawa Jerman finish di posisi keempat. 

"Kami telah mempersiapkannya sejak sepuluh tahun yang lalu," kata Loew seperti dilansir Goal.

Duel melawan Argentina pun diwarnai oleh keringat dan darah sepanjang 120 menit di Stasion Maracana, Rio de Janeiro, Senin (14/7) dinihari WIB. Dalam laga tersebut, Mario Goetze menjadi pemain penentu kemenangan.

Goetze mengungkapkan dirinya tak menyangka akan menjadi pahlawan untuk Der Panzer di Piala Dunia. Gelandang berusia 22 tahun itu tampil sebagai pemain pengganti, menggantikan Miroslav Klose.

"Saya merasa bahagia dapat mencetak gol ke gawang Argentina, ini seperti mimpi yang menjadi kenyataan," kata Goetze seperti dikutip pada laman FIFA. 

Kemenangan  Jerman mendapatkan apresiasi dari Kanselir Angela Merkel. Merkel yang datang langsung menyaksikan pertandingan di Stadion Maracana mengatakan dalam akun Twitternya. "1954, 1974, 1990 dan 2014 - kita telah berjuang keras hingga akhir meraih kemenangan untuk keempat kalinya, Selamat."

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement