REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Kurang lebih enam bulan sudah Maurizio Sarri melatih Juventus. Namun rumor sang allenatore bakal keluar dari si Nyonya Tua mulai terdengar.
Sarri dinilai belum membuat Juve tampil seperti yang diinginkan petinggi dan penggemar. Kiper Bianconeri, Gianluigi Buffon pun berkomentar. Ia berharap eks juru taktik Chelsea tidak kemana-mana.
"Saya harap Sarri bertahan, karena itu berarti kami akan memenangkan sesuatu," kata portiere 42 tahun, dikutip dari Football Italia, Jumat (21/2).
Buffon juga mengomentari persaingan merebut gelar Serie A musim ini. Timnya bersaing ketat dengan Inter Milan dan Lazio. Buffon menghormati kualitas kedua tim. Namun ia lebih mewaspadai Lazio.
🇮🇹 Tranquillità, determinazione e voglia di andare avanti. Primi. Fino alla Fine
— Gianluigi Buffon (@gianluigibuffon) February 2, 2020
🇬🇧 Peace of mind, determination and desire to move forward. First in the championship. Fino alla fine.#JuveFiorentina #FinoAllaFine pic.twitter.com/XrO1CzqVbS
"Jika Inter (melaju sejauh mungkin) di Liga Europa, saya akan katakan Lazio paling berbahaya. Mereka hanya bermain pada akhir pekan, itu membuat mereka lebih menakutkan," ujar sosok yang juga legenda hidup si Nyonya Tua ini.
Juventus berada di puncak klasemen sementara Liga Italia. Dengan mengantongi 57 poin, Juve unggul sebiji angka atas Lazio di tangga kedua.
Inter tertahan di posisi ketiga. Pasukan biru hitam mengemas 54 angka dari 24 pertandingan. Awal bulan depan, Romelu Lukaku dan rekan-rekan terlibat dalam pertempuran melawan Bianconeri di Turin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
