Tips Kesehatan Ini Viral di TikTok, Mana yang Sebaiknya Dikuti dan Diabaikan?

Tidak semua tips kesehatan di platform media sosial seperti TikTok bisa dipercaya.

Dok. www.freepik.com
Sereal (ilustrasi). Tidak semua tips kesehatan di platform media sosial bisa dipercaya.
Rep: Shelbi Asrianti  Red: Friska Yolandha

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tidak semua tips kesehatan di platform media sosial bisa dipercaya. Sayangnya, kini banyak masyarakat mencari nasihat kesehatan lewat media sosial, seperti dari TikTok dan YouTube, alih-alih berkonsultasi dengan profesional kesehatan.

Baca Juga

Peneliti klinis Francesca Jackson-Spence dari Barts Cancer Institute, Queen Mary University of London di Inggris, memiliki kekhawatiran terkait fenomena itu. Sebab, nasihat yang salah dan tidak datang dari pakar dan profesional berpotensi membahayakan.  

"Itu juga dapat menyebabkan orang menunda perawatan medis karena mereka mengadopsi “tren TikTok” ketika gejala kesehatan tertentu pertama kali muncul," ujar Jackson-Spence, dikutip dari laman Telegraph, Rabu (29/5/2024).

Kalaupun ingin mencari informasi lewat media sosial, saran Jackson-Spence adalah memilih sumber yang bisa dipercaya, misalnya akun tenaga medis yang punya kredibilitas untuk berbagi pesan kesehatan. Jackson-Spence yang juga bertugas merawat pasien kanker itu membagikan sejumlah tren dan tips kesehatan di TikTok yang sebaiknya diabaikan.  

1. Air beras untuk menumbuhkan rambut

Menyemprotkan air rendaman beras ke rambut diklaim bisa memicu pertumbuhan rambut, sebab 'ramuan' itu mengandung asam amino seperti inositol. Jackson-Spence mengatakan ini tidak benar. Akumulasi air beras justru dapat mengiritasi kulit kepala dan berdampak negatif pada pertumbuhan rambut.  

2. Membuat sereal tanpa sereal

Ada tren membuat sereal tanpa sereal, yakni dengan mencampur berbagai buah beri dalam mangkuk, lalu tuangkan air kelapa. Menurut Jackson-Spence, tren ini bisa mendorong peningkatan makanan nabati dan mengurangi sereal ultraproses. Namun, perlu diingat untuk makan makanan lain selain buah demi gizi seimbang.

Minum air garam untuk....

 

 

 

 

3. Minum air garam untuk meningkatkan hidrasi

Teori di balik tren ini adalah bahwa berkeringat melibatkan hilangnya garam dan air transdermal sehingga menggantinya akan meningkatkan hidrasi. Pengguna TikTok disarankan mengabaikan tren ini, sebab tubuh sudah memiliki mekanisme menyeimbangkan kadar garam dan air dalam darah.  

4. Minum klorofil cair

Klorofil adalah nama fitokimia yang memberi warna hijau pada tumbuhan. Di TikTok, orang-orang meminumnya, baik berupa suplemen atau hasil rendaman sayuran dalam air demi kulit glowing. Namun, jauh lebih baik mengonsumsi sayuran utuh untuk mendapatkan manfaat nutrisi dan serat makanan secara penuh.  

5. Minuman "proffee" 

'Proffee' adalah perpaduan bubuk protein atau protein shake dengan kopi. Meminumnya mungkin tidak menimbulkan bahaya, namun ada cara yang lebih baik untuk meningkatkan kandungan protein dalam makanan, yakni fokus pada sumber makanan utuh, mulai dari daging, ikan, kacang-kacangan, dan polong-polongan.

6. Makan biji-bijian saat menstruasi

Menyantap biji-bijian yang berbeda seperti biji rami, biji labu, biji wijen, dan biji bunga matahari selama siklus menstruasi diklaim dapat menyeimbangkan hormon. Biji-bijian memang sumber protein, serat, lemak sehat, vitamin, dan mineral yang baik. Alih-alih hanya pada waktu tertentu, lebih baik mengonsumsinya tiap hari.

7. Memplester mulut saat tidur

Mungkin di TikTok kita banyak berseliweran video orang-orang memplester mulut saat tidur. Jackson-Spence mengatakan, itu adalah hal yang ekstrem dan tidak perlu, bahkan bisa berbahaya jika pernapasan terganggu saat tidur. Untuk meredakan sleep apnea lebih baik sering-sering melakukan latihan pernapasan.

Seorang pengguna TikTok, Coryl Rodriguez, turut memopulerkan trik tidur dengan mulut diplester. - (TikTok/corylrodriguez)
 

Berendam di air dingin bermanfaat....

 

 

8. Berendam air dingin

Penelitian telah membuktikan manfaat berendam air dingin untuk pemulihan otot, meningkatkan mood, mendukung kekebalan tubuh, meningkatkan kualitas tidur, dan meredakan gejala menopause. Namun, bagi yang memiliki penyakit kardiovaskular atau tekanan darah tinggi, perlu ada izin dari dokter.

9. Tren slugging

Tren ini adalah mengaplikasikan lapisan tebal produk oklusif seperti Vaseline di malam hari, hingga kulit berlendir menyerupai siput. Sebenarnya, produk itu berguna untuk melembapkan kulit, tapi tak baik jika berlebihan. Malah, bisa berakibat buruk bagi pemilik kulit sensitif, berminyak, dan rentan berjerawat.

10. Kontur tabir surya

 

Kontur tabir surya melibatkan penerapan tabir surya hanya pada titik-titik tertentu di wajah agar area tersebut menjadi kecokelatan dan memberikan tampilan struktur wajah yang berkontur. Ini berpotensi menimbulkan konsekuensi serius, seperti kerusakan kulit dan peningkatan risiko kanker kulit.

 
Berita Terpopuler