Presiden Jokowi Kulineran di Mie Gacoan, Siapa Pemilik Gerai Makanan Viral Ini?

Jokowi makan di Mie Gacoan Mataram.

Setpres
Presiden Joko Widodo saat menyempatkan diri santap malam di Warung Mie Gacoan di sela kunjungan kerja di Kota Mataram, NTB, Selasa (30/4/2024) malam WIB.
Rep: Shelbi Asrianti Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tidak hanya masyarakat awam yang penasaran menjajal Mie Gacoan. Ternyata, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, yang kerap disapa Jokowi itu, juga penasaran mencoba bersantap di gerai viral tersebut. Momen itu dibagikan Presiden Jokowi di media sosialnya.

"Saya sekarang ini di Mataram, NTB, dan ingin mencoba Mie Gacoan," kata Jokowi dalam unggahan videonya pada Rabu (1/5/2024).

Baca Juga

Berbagai keseruan saat bersantap juga terdokumentasikan dalam video, termasuk saat Jokowi kepedasan. Jenama kuliner Mie Gacoan merupakan salah satu gerai yang saat ini cukup hit di berbagai wilayah di Indonesia.

Dengan harga terjangkau, variasi menu beragam, serta rasa makanan yang cocok dengan lidah warga lokal, Mie Gacoan laris di berbagai daerah. Dikutip dari situs resminya, disebutkan bahwa Mie Gacoan adalah sebuah merek dagang di bawah naungan perusahaan PT Pesta Pora Abadi.

Jaringan restoran tersebut berdiri sejak awal 2016. Kini, Mie Gacoan sudah memiliki puluhan gerai di Jawa, Sumatra, Bali, dan wilayah lainnya.

Semula, gerai Mie Gacoan buka di Kota Malang, Jawa Timur, lalu berekspansi ke kota-kota lain. PT Pesta Pora Abadi dikomandoi oleh sosok pengusaha Anton Kurniawan.

Nama "Mie Gacoan" diambil dari kata "gaco" yang dalam bahasa Jawa berarti jagoan atau andalan. Mengeklaim sebagai restoran yang menyajikan "mie pedas nomor satu di Indonesia", tentunya yang jadi andalan di Mie Gacoan adalah deretan menu mi pedas. Nama-namanya cukup unik, seperti mie gacoan, mie suit, dan mie hompimpa. Level pedasnya bisa disesuaikan.

Selain itu, gerai Mie Gacoan juga menyajikan menu dimsum, serta side dish seperti udang keju, udang rambutan, siomay ayam, dan lainnya. Deretan minuman juga punya nama unik dengan nuansa permainan tradisional, seperti es teklek, es gobak sodor, serta es petak umpet.

Dengan usaha yang kini terus berkembang, sebelumnya jaringan restoran Mie Gacoan sempat tersandung sejumlah kasus. Gerai Mie Gacoan di beberapa kota pernah mengalami penyegelan lantaran disebut belum memenuhi persyaratan perizinan, termasuk di Serpong (Banten), Bogor (Jawa Barat), dan Kediri (Jawa Timur).

Selain itu, Mie Gacoan pernah terancam gagal mendapat sertifikasi halal karena dahulu menu-menunya menggunakan nama-nama dengan unsur setan dan iblis. Nama-nama menu itu kemudian disesuaikan, sehingga Mie Gacoan akhirnya bisa mengurus sertifikat halal.

Perjalanan mendapatkan sertifikasi halal itu pun tidak singkat. Pada akun media sosial Instagram @miegacoan dibagikan bahwa jaringan restoran Mie Gacoan mendapat "sertifikat halal manufacturing" pada November 2022. Artinya, seluruh bahan-bahan untuk memproduksi makanan di Mie Gacoan dinyatakan halal.

Namun, sertifikat halal manufacturing bukan untuk gerai kuliner Mie Gacoan. Terkait sertifikasi halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk semua gerai reatorannya, Mie Gacoan baru mendapatkannya pada Juni 2023, dengan nomor sertifikat ID00110004250910423.

 
Berita Terpopuler