Banjir Rendam Kawasan Kota Lama Semarang

Ketinggian air yang menggenangi kawasan Kota Lama berkisar antara 20 hingga 50 senti.

ANTARA FOTO/Makna Zaezar
Foto udara sejumlah kendaraan melewati banjir yang merendam jalur pantura di Jalan Kaligawe Raya, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (13/3/2024). Intensitas hujan yang tinggi dan meluapnya air sungai di sekitar ruas jalan di kawasan itu mengakibatkan banjir dengan ketinggian 40 cm - 1,5 meter sehingga menyebabkan lalu lintas dari Kota Semarang menuju Kabupaten Demak maupun sebaliknya terganggu.
Red: Setyanavidita livicansera

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Banjir merendam kawasan Kota Lama Semarang, Kota Semarang, Kamis, menyusul hujan deras yang melanda Ibu Kota Jawa Tengah sejak Rabu (13/3/2024). Ketinggian air yang menggenangi kawasan Kota Lama berkisar antara 20 hingga 50 senti meter. Sejumlah ruas jalan di kawasan tersebut tidak bisa dilalui kendaraan bermotor.

Baca Juga

Kasat Lantas Polrestabes Semarang AKBP Yunaldi meminta masyarakat menghindari kawasan Kota Lama dan mencari jalur alternatif lain. "Banjir masih menggenang, karena curah hujan tinggi," katanya.

Ia mengimbau para calon penumpang kereta api yang akan menuju ke Stasiun Semarang Tawang untuk menyiapkan perjalanannya dengan baik. Meski kawasan Stasiun Tawang dilanda banjir, kata dia, kondisi Stasiun Semarang Poncol masih aman dari genangan.

Ia menambahkan banjir yang melanda sebagian Kota Semarang sudah mulai surut pada pagi ini, dibanding Rabu (13/3/2024) malam. Sebelumnya, hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi melanda Kota Semarang dan sekitarnya sejak Rabu siang hingga malam. Sejumlah daerah di Kota Semarang kini tergenang air serta pohon tumbang di berbagai titik akibat hujan yang disertai angin kencang.

 
Berita Terpopuler