Didepak Juventus di Usia Senja Sebagai Atlet, Sosok Ini Mencoba Cintai Rumah Barunya

Perlahan, sang legenda Juventus mulai menemukan kenyamanan.

Ben Stansall/Pool Photo via AP
Leonardo Bonucci meninggalkan Juventus untuk merasakan pengalaman baru.
Rep: Frederikus Bata Red: Gilang Akbar Prambadi

REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Sosok yang dicintai para tifosi Juventus, Leonardo Bonucci membahas situasi yang terjadi dalam kariernya, beberapa bulan terakhir. Masa depannya sempat mengalami ketidakpastian.

Baca Juga

Sejatinya ia memiliki kontrak di Juventus sampai Juni 2024. Ia ingin menyelesaikan itu. Namun pelatih Massimiliano Allegri dan pihak klub membekukannya.

Pada akhirnya mereka berpisah. Kini Bonucci sudah berkostum Union Berlin. Ia merapat ke Jerman.

Dalam wawancara dengan Kicker, sang bek menegaskan, ia tidak berencana meninggalkan Italia. Ia merasa Juve adalah hidupnya. Ia sama sekali enggan membicarakan Bianconeri.

Awalnya ia memiliki pilihan untuk tetap di negaranya. Bonucci dikaitkan dengan Lazio dan Sampdoria. Ia kemudian memutuskan pergi ke Berlin.

"Saya ingin keluar dari zona nyaman saya, merasakan budaya baru, bahasa dan gaya hidup baru. Saya menginginkan pengalaman ini dan sekarang saya berkonsentrasi pada hal itu," kata bek berusia 36 tahun itu dikutip dari Football Italia, Jumat (29/9/2023).

Ia menceritakan awal kedatangannya ke Die Eisernen. Kebugarannya sempat bermasalah. Ia membutuhkan latihan selama tiga hingga empat pekan.

Kini Bonucci mulai menemukan kenyamanan.  Ia baru memperkuat Union Berlin dalam dua pertandingan. Teranyar, ia bermain penuh saat skuad polesan  Urs Fischer bertemu Real Madrid di Liga Champions.

Sang bek memasuki usia senja. Namun ia belum memikirkan untuk pensiun. Ia bahkan ingin berjuang agar kembali memperkuat tim nasional Italia.

"Saya berbicara dengan Spalletti dua pekan lalu. Dia berkata bahwa saya harus memainkan banyak pertandingan jika ingin kembali ke tim Azzurri. Saya tahu ini sulit, tapi tujuan utama saya adalah dipanggil ke Euro (2024)," ujar Bonucci.

Sosok yang juga pernah berkostum AC Milan itu termasuk penggawa Gli Azzurri yang menjuarai Piala Eropa 2020. Duetnya bersama Giorgio Chiellini sulit ditembus setiap lawan.

 
Berita Terpopuler