Bisnis Ritel Warga Cina Masuk Kenya, Ratusan Pedagang Demo Pemerintah

Pedagang menilai pemerintah gagal melindungi dari persaingan tidak sehat.

VOA
Bisnis ritel milik warga Cina di Kenya dituduh merugikan pedagang lokal.
Red: Wisnu Aji Prasetiyo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Masuknya bisnis ritel milik warga Cina di Kenya dituduh merugikan pedagang lokal.

Lebih dari 100 pedagang Kenya menggugat pemerintah yang dianggap gagal melindungi dari persaingan tidak sehat, tapi bagi banyak kosumen, yang penting harga barang menjadi lebih murah.

 
Berita Terpopuler