Paul McCartney Nilai Sebagian Besar Film Modern tak Bermutu, Kecuali Dune

Paul McCartney menyebut tak banyak film masa kini yang menariknya ke bioskop.

AP
Paul McCartney mengaku tak banyak film masa kini yang mampu menarik minatnya untuk pergi ke bioskop.
Rep: Desy Susilawati Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sir Paul McCartney mengaku belum banyak film yang dapat memikatnya untuk pergi ke bioskop. Legenda The Beatles berusia 81 tahun itu menilai sebagian besar film modern tak bermutu.

"Ada banyak film sampah akhir-akhir ini. Mereka menggebrak, tapi tidak terlalu bagus. Itulah kebenarannya," ujar McCartney ketika berbincang dengan aktor Stanley Tucci di London, Inggris pada Kamis (29/6/2023) untuk mempromosikan pameran barunya di National Portrait Gallery.

Dikutip dari laman AceShowbiz, Ahad (2/7/2023), McCartney menyebut hanya ada beberapa rilis bagus. Dia menemukan ada satu blockbuster yang menghibur, yakni film yang diadaptasi dari novel Frank Herbert, Dune.

Baca Juga

"Beberapa yang bagus. Dune bagus. Saya suka Dune!" kata McCartney selama obrolan untuk merayakan peluncuran "Paul McCartney, Photographs 1963–64: Eyes of the Storm".

McCartney juga berbicara tentang perjalanan pertama The Beatles ke Amerika Serikat pada tahun 1964. Itu terjadi hanya beberapa bulan setelah pembunuhan Presiden John F Kennedy pada November 1963.

McCartney mengatakan, dia merasa The Beatles mampu mengangkat semangat orang-orang selama mereka berada di AS.

"Itu adalah salah satu hal besar bagi kami. Kami merasa seperti seluruh dunia merasakannya. Kami benar-benar merasakannya, tapi kemudian, beberapa bulan setelah itu, kami pergi ke Amerika. Kami, tanpa sengaja, mengangkat semangat orang."

Beberapa foto yang diambil selama perjalanan The Beatles termasuk dalam pamerannya. McCartney lalu merenungkan keputusan untuk mendokumentasikan saat-saat The Beatles berada di AS.

McCartney mengatakan keempat personel The Beatles mendapatkan kamera. Mereka pun menikmati mengambil foto apa pun yang terjadi di sekitarnya.

"Hal yang menyenangkan adalah saya menyadari mereka semua sangat akrab karena fotografer pers tidak bisa datang ke sini," ujar rocker veteran itu.

 
Berita Terpopuler