Sederet Fakta Penting yang Tercipta Setelah Manchester City Raih Trofi Liga Champions

Skor akhir final Liga Champions sering berakhir 1-0.

AP Photo/Emrah Gurel
Para pemain Manchester City merayakan gol Rodri pada laga final Liga Champions, di Ataturk Olympic Stadium, Istanbul, Ahad (11/6/2023) dini hari WIB.
Rep: Frederikus Bata Red: Andri Saubani

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Manchester City sukses menjuarai Liga Champions Eropa (UCL) musim 2022/23. City menaklukkan Inter Milan 1-0 pada partai final di Ataturk Olympic Stadium, Istanbul, Ahad (11/6/2023) dini hari WIB. 

Baca Juga

Duel ketat terjadi di arena berkapasitas 74 ribuan kursi itu. Gol tunggal kemenangan wakil Inggris tercipta di menit ke-68. Sepakan terarah Rodri merobek jala Andre Onana.

Pada akhirnya semua elemen terkait the Sky Blues, tertawa. Sebaliknya, Inter menangis. Dikutip dari laman EUFA, berikut sejumlah data dan fakta yang tercipta setelah pertandingan ini.

  1. Manchester City tim ke-23 dan tim keenam asal Inggris yang memenangkan Liga Champions (atau yang awalnya bernama European Cup).
  2. Pep Guardila pelatih keempat yang memenangkan Liga Champions dalam tiga kesempatan. Sebelum di City, ia dua kali berjaya di Barcelona.
  3. Manchester City tim kesepuluh yang meraih treble dalam semusim. Perinciannnya tim-tim tersebut mendapatkan trofi liga domestik, piala, serta European Cup, sekaligus.
  4. Baru musim perdana di Manchester City, Erling Haaland langsung menjadi top skorer Liga Champions dengan 12 gol.
  5. Manchester City, pemenang Liga Champions (atau yang dulunya bernama European Cup) ke-15 yang tak terkalahkan sepanjang kampanye. Perinciannya, di UCL edisi terkini, City meraih delapan kemenangan dan imbang di lima partai.
  6. Ini final Liga Champions keempat secara beruntun, di mana skor akhir, 1-0.

 

 

Frederikus Bata

 

 
Berita Terpopuler