Dari Atas Panggung, Taylor Swift Teriaki Petugas Keamanan yang Lebai Terhadap Penonton

Video Taylor Swift bela penggemarnya menjadi viral di media sosial.

Evan Agostini/Invision/AP
Taylor Swift tiba di MTV Video Music Awards pada Ahad, 28 Agustus 2022, di Newark, N.J, AS. Saat menggelar konser pada Sabtu (13/5/2023), Swift tampak membela penggemarnya dari tindakan berlebihan petugas keamanan.
Rep: Shelbi Asrianti Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Video rekaman Taylor Swift meneriaki seorang petugas keamanan di tengah konsernya di Philadelphia, Amerika Serikat, pada Sabtu (13/5/2023) malam, menjadi viral. Hal itu dilakukan Swift saat sedang membawakan lagu "Bad Blood".

"Dia baik-baik saja. Dia tidak melakukan apa-apa. Hei! Berhenti!" ujar Swift dari atas panggung.

Ekspresi Swift terlihat kesal. Dikutip dari laman Fox News, Selasa (16/5/2023), belakangan diketahui bahwa petugas keamanan yang diteriaki Swift dianggap mengganggu penonton. Swift mencoba membela penonton dari aksi berlebihan dari petugas.

Baca Juga

Seorang penggemar di konser tersebut (yang tak terlibat insiden) semula juga merasa kebingungan dengan situasi yang ada. Penggemar Swift yang dijuluki "Swifties" bingung apakah itu bagian dari lagu atau bukan, mengingat sifat dari lagu "Bad Blood" memang cukup energik dengan banyak teriakan.

"Tapi kami tahu ada yang tidak beres, terutama karena Taylor tidak berbicara seperti itu kepada penggemarnya," kata seorang penonton.

Musisi pemenang 12 kali Grammy Award itu sempat mengatakan ucapan "stop" terakhir kalinya, sebelum melintasi panggung dan melanjutkan penampilan ke lagu lain. Dia tidak pernah membahas insiden tersebut kepada publik, meski video terkait momen itu menjadi viral di media sosial.

Warganet di media sosial yang merasa penasaran terus bertanya-tanya mengenai situasi yang sebenarnya terjadi. Hal itu lantas terjawab, setelah seorang penggemar Swift angkat bicara di TikTok, lewat video yang dibagikan ke sebuah akun.

Keterangan diberikan oleh penggemar asal Maryland bernama Kelly, yang meminjam akun TikTok salah satu temannya. Kelly mengaku bahwa dia adalah penggemar yang dibela oleh Swift.

Kelly menceritakan bahwa sepanjang malam, penjaga keamanan melakukan hal-hal yang membuat dia dan teman-temannya yang menonton konser di area depan panggung merasa tidak nyaman.

"Sepanjang malam, dia terus mengatakan kepada kami untuk tidak menyentuh pagar, dan sepertinya setiap kali kami melakukan sesuatu, dia seperti menganggap itu sebagai masalah. Kami menari, kami bersenang-senang, dan dia tidak menyukainya," tutur Kelly.

Mata elang Swift rupanya memperhatikan hal tersebut. Pelantun lagu "Anti-Hero" itu tak ragu untuk langsung menegur petugas keamanan. Hal mengejutkan yang terjadi kemudian adalah pria itu dikawal keluar, lantas Kelly dan kawan-kawannya ditawari tiket gratis untuk menonton konser Swift.

Video tersebut dengan cepat mendapat likes lebih dari satu juta kali. Kelly pun akhirnya membuat akun TikTok-nya sendiri dan berterima kasih kepada Swift karena membelanya.

Kelly juga berbicara di sebuah acara tentang kejadian tersebut. Ia menjelaskan apa yang dilakukan petugas keamanan kepada dia dan teman-temannya.

"Dia (petugas keamanan) terus menyuruh saya berhenti. Dia terus menyuruh saya untuk suka tenang dan tidak menari. Dan saya kira Taylor memperhatikan dan berteriak padanya (petugas) dan menyuruhnya untuk membiarkan saya dan bahwa saya tidak melakukan kesalahan apa pun," ungkap Kelly.

Penampilan Swift malam itu merupakan bagian dari rangkaian tur musik "Eras Tour", yang dimulai pada Maret 2023 dan akan berakhir pada Agustus 2023. Pada momen yang jadi viral, Swift melakukan penampilan kedua dari tiga pertunjukan di Lincoln Financial Field di Philadelphia. Bagian berikutnya dari tur Swift akan diadakan di Stadion Gillette di Foxborough, Massachusetts.

 
Berita Terpopuler