156 PSN Selesai Dibangun, Airlangga: Nilainya Rp 1.000 Triliun Lebih

Proyek Strategis Nasional (PSN) sudah berjalan selama delapan tahun.

Dok Republika
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
Rep: Iit Septyaningsih Red: Ahmad Fikri Noor

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan, Proyek Strategis Nasional (PSN) sudah berjalan selama delapan tahun. Sepanjang itu, telah diselesaikan sebanyak 156 PSN.

Baca Juga

"Nilainya lebih dari 1.000 triliun di seluruh Indonesia," ujar Airlangga dalam kegiatan Sewindu Proyek Strategis Nasional di Jakarta, Senin (8/5/2023). Ia menyebutkan, berbagai proyek tersebut meliputi jalan tol, bandara, bendungan, hingga Mass Rapid Transit (MRT).

Dirinya menuturkan, MRT telah dirasakan masyarakat dan membuat lanskap Jakarta berubah. Meski saat ini rutenya baru dari selatan ke pusat.

"Dari pusat sampai utara sedang dalam proses, itu fase dua. Kemudian ada east-west, timur-barat juga sedang dalam proses," tutur dia.

Airlangga mengungkapkan, ada beberapa kendala yang masih ditemui saat menjalankan PSN. Di antaranya pembebasan lahan yang membuat proyek terhambat serta pembiayaan. 

Ia menegaskan, pembangun beragam PSN masih akan terus berjalan, meski nantinya pemerintah berganti. "Kalau saya lihat beberapa pembangunan yang sifatnya infrastruktur akan terus berjalan, contoh pembangunan jalan tol, setiap pemerintah membangun jalan," jelasnya.

Data Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) menunjukkan, pada 2021 total PSN yang sudah diselesaikan sebanyak 128 proyek, nilainya sebesar Rp 716,2 triliun. Lalu pada 2022 menjadi 153 proyek selesai dengan nilai Rp 1.040 triliun. Selanjutnya pada awal Mei 2023 total 156 proyek telah selesai, nilainya mencapai Rp 1.080,2 triliun.

 
Berita Terpopuler