Kenang Mendiang Putri Diana Saat Pemahkotaan Raja Charles, Penggemar: Dia Ratu Sejati
Sebagian penggemar menyebut Diana adalah ratu yang sejatinya.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penggemar mengenang mendiang Putri Diana pada hari pemahkotaan mantan suaminya, Raja Charles III. Mereka mengungkapkannya melalui tulisan di media sosial Twitter.
"Diana akan selalu menjadi Ratu Britania Raya yang sebenarnya #CharlesIII #Coronation," cicit satu orang seraya mengunggah galeri foto mantan Princess of Wales itu, dilansir Page Six, Senin (8/5/2023).
"Ratu yang tidak pernah kita miliki. Sungguh kisah sedih yang menyedihkan. Ratu dari semua hati kita. #Coronation," cicit yang lain sambil mengunggah foto Diana.
"Putri Diana adalah satu-satunya ratu yang sebenarnya hari ini dan setiap hari," tulis warganet lainnya.
Namun, seorang pengamat kerajaan menunjukkan bahwa Diana kemungkinan besar tidak akan tertarik dengan acara tersebut jika dia masih hidup.
"Tidak. Dia sudah beranjak," kata warganet lain.
"Dia akan menyeruput koktail tanpa memdulikan (acara). Dia tidak akan picik seperti setengah dari pengguna Twitter. Dia akan mencintai putranya, pewaris takhta, dan mendukung keluarganya #facts #coronation."
Fotografer Misan Harriman yang berteman dekat dengan Meghan Markle dan Pangeran Harry juga mencibir keluarga kerajaan dengan merujuk Diana pada hari besar Charles. Harriman mengunggah ke media sosial foto Pangeran Archie menatap foto mendiang neneknya.
"Semoga Anda mendapatkan hari ulang tahun yang paling bahagia, Archie," kata Harriman dalam keterangan di foto itu. Dia tidak secara halus menunjukkan bahwa ulang tahun keempat pangeran muda itu bertepatan dengan penobatan Charles.
Putri Diana meninggal pada 1997 dalam usia 36 tahun akibat kecelakaan mobil. Dua tahun sebelum kematiannya, Diana meramalkan bahwa dia tidak akan menjadi Ratu.
Wartawan BBC Inggris Martin Bashir pernah bertanya kepada Diana pada saat itu, "Apakah kamu pikir kamu akan pernah menjadi Ratu?”
"Tidak, aku tidak, tidak," jawab Diana.
"Saya ingin menjadi ratu hati rakyat, di hati rakyat. Tapi saya tidak pikir saya tidak akan jadi ratu di negara ini."
"Saya tidak berpikir banyak orang ingin saya menjadi ratu. Sebenarnya, ketika saya mengatakan banyak orang, maksud saya adalah kelompok yang saya ikuti."
Perempuan bernama asli Diana Frances Spencer itu juga menyindir bahwa ada tiga orang dalam pernikahannya, bukan berdua dengan Charles. Sindiran itu menggambarkan perselingkungan mantan suaminya dengan Camilla selama bertahun-tahun.
"Kami bertiga dalam pernikahan ini, jadi agak ramai," ujar Diana.