Pantai Padang Dipenuhi Sampah Pascabanjir

Sampah yang menumpuk di Pantai Padang berbau busuk dan mengganggu aktivitas warga.

ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
Anak-anak memilih barang yang masih bisa dimanfaatkan di antara tumpukan sampah di objek wisata Pantai Padang, Sumatera Barat.
Rep: Febrian Fachri Red: Nora Azizah

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Bencana banjir melanda beberapa titik di Kota Padang, Sumatera Barat, beberapa hari lalu. Banjir mengakibatkan ratusan warga mengungsi dan sejumlah jalur lalu lintas tertutup.

Baca Juga

Kini pascabencana banjir, persoalan lain muncul di Pantai Padang, yakni sampah rumah tangga yang terbawa arus banjir menumpuk hingga membusuk di tepi pantai.

"Kaget melihat sampah yang penuh dengan sampah rumah tangga. Akibat banjir melanda kota padang beberapa hari lalu," Salah seorang pengunjung Pantai Muaro Lasak di Kota Padang, Ratna, Rabu (25/1/2023).

Ratna merasa kurang nyaman dengan kondisi pantai Padang yang dipenuhi sampah busuk. Sehingga banyak pengunjung yang berniat bermain-main di kawasan pantai Padang mengurungkan niatnya.

"Anak anak tidak bisa bermain di tepi pantai. Karena sampah banyak di bibir pantai. Harapannya semoga pemerintah cepat membersihkan sampah," ucap Ratna.

Salah satu pemilik warung di Pantai Muaro Lasak, Dini, menyebut banyak pengunjung tidak nyaman nongkrong di tempatnya karena banyak sampah di kawasan pantai.

"Pemilik warung di sepanjang bibir pantai muaro lasak sudah sepi pengunjung sudah dua hari ini. Akibat bau sampah," ujar Dini.

Saat ini petugas kebersihan Kota Padang mulai membersihkan sampah yang menumpuk di Pantai Padang. Namun jumlah sampah yang sangat banyak membuat petugas kewalahan sehingga belum terlihat berkurang.

 
Berita Terpopuler