IHSG Siap Rebound, Ini Rekomendasi Saham Layak Beli Hari Ini

Peluang rebound bagi IHSG masih terbuka pada perdagangan hari ini

ANTARA/Muhammad Adimaja
Karyawan melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada perdagangan Rabu (21/12). IHSG naik ke posisi 6.771,72 setelah ditutup terkoreksi 0,17 persen ada perdagangan kemarin. Peluang rebound bagi IHSG masih terbuka pada perdagangan hari ini. Potensi penguatan ini bisa terjadi selama IHSG berada di support line, dari pola triangle & indikator netral.
Rep: Retno Wulandhari Red: Ichsan Emrald Alamsyah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada perdagangan Rabu (21/12/2022). IHSG naik ke posisi 6.771,72 setelah ditutup terkoreksi 0,17 persen ada perdagangan kemarin. 

Peluang rebound bagi IHSG masih terbuka pada perdagangan hari ini. Potensi penguatan ini bisa terjadi selama IHSG berada di support line, dari pola triangle & indikator netral.

Hanya saja, IHSG masih dalam trend bearish, selama di bawah 6.890. Secara teknikal, indikator MACD bearish, stochastic netral, di bawah support 6.891, candle hammer. 

IHSG masih berpeluang koreksi dengan target 6.747 (tercapai), 6.683 (tercapai), 6.587 jika ditutup harian di bawah 6.890. Namun jika berhasil rebound, IHSG peluang menuju 6.820 (tercapai), 6.934, 6.982. 

“Level resistance pada Rabu (21/12/2022) berada di 6.812, 6.854, 6.892, 6.934 dengan support 6.745, 6.714, 6.68, 6.641. Perkiraan range di rentang 6.720 - 6.820,” kata Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar.

Baca juga : Erick Pimpin BUMN Hidupkan Kembali Legenda Mak Itam, Lebih Cepat dari Target Januari 2023

Kemarin, Nikkei mencatat penurunan yang sangat dalam sebesar 2,46 persen setelah Bank Sentral Jepang mempertahankan suku bunga yang sangat rendah sebesar di level -0,1 persen. Hang Seng juga turun signifikan akibat tekanan saham-saham teknologi dan properti. 

Bursa Australia yaitu S&P/ASX 200 dan All Ordinaries juga terkoreksi signifikan setelah Bank Sentral Australia merilis risalah bank sentral tersebut mempertimbangkan sejumlah opsi mengenai suku bunga, yaitu kenaikan 50 basis points (bps), 25 bps atau tidak ada perubahan.

Dari Amerika Serikat (AS), Dow Jones Industrial Average mencatat kenaikan sebesar 0,28 persen, begitu juga dengan S&P 500 yang menguat 0,10 persen. Sementara Nasdaq naik tipis 0,01 persen. 

Wall Street menepis langkah mengejutkan dari Bank of Japan yang mengakibatkan imbal hasil (yield) obligasi global naik. Bank of Japan memperluas batas atas yield obligasi pemerintah Jepang 10 tahun. Investor juga mengabaikan kekhawatiran reli akhir tahun mungkin tidak akan terjadi.

Baca juga : BSI Ekspansi KUR Klaster

Berikut merupakan enam saham rekomendasi BNI Sekuritas untuk Rabu (21/12):

1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)

Resist: Rp 8.650, Rp 8.750, Rp 8.875, Rp 9.000. 

Support: Rp 8.500, Rp 8.400, Rp 8.350, Rp 8.200. 

Rekomendasi: BUY Rp 8.500 - Rp 8.575 target Rp 8.750, Rp 8.875 stop loss di bawah Rp 8.350.

2. PT Merdeka Copper Gold Tbk  (MDKA)

Resist: Rp 4.200, Rp 4.280, Rp 4.360, Rp 4.450.

Support: Rp 4.110, Rp 4.050, Rp 3.970, Rp 3.910.

Rekomendasi: BUY Rp 4.120 - Rp 4.140 target Rp 4.200, Rp 4.280 stop loss di bawah Rp 4.050.

3. PT Bayan Resources Tbk  (BYAN)

Resist: Rp 16.650, Rp 16.950, Rp 17.770, Rp 18.550. 

Support: Rp 16.050, Rp 15.500, Rp 14.875, Rp 14.025. 

Rekomendasi: BUY IF BREAK Rp 16.300 target Rp 16.650, Rp 16.900 stop loss di bawah Rp 15.750.

4. PT Mitra Adiperkasa Tbk  (MAPI)

Resist: Rp 1.475, Rp 1.530, Rp 1.575, Rp 1.620. 

Support: Rp 1.405, Rp 1.365, Rp 1.325, Rp 1.275.

Rekomendasi: BUY IF BREAK Rp 1.435 target Rp 1.475, Rp 1.530 stop loss di bawah Rp 1.365

5. PT. Astra International Tbk (ASII)

Resist: Rp 5.750, Rp 5.825, Rp 5.950, Rp 6.100.

Support: Rp 5.650, Rp 5.550, Rp 5.425, Rp 5.250. 

Rekomendasi: BUY di atas Rp 5.700 target Rp 5.825, Rp 5.850 stop loss di bawah Rp 5.550.

6. PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA)

Resist: Rp 1.290, Rp 1.315, Rp 1.345, Rp 1.410. 

Support: Rp 1.265, Rp 1.250, Rp 1.215, Rp 1.150. 

 

Rekomendasi: TRADING BUY target Rp 1.295, Rp 1.315 stop loss di bawah Rp 1.215.

 
Berita Terpopuler