Pemeriksa Higiene dan Sanitasi Restoran tak Mau Kulineran di Rumah Makan Seperti Ini

Restoran dengan konsep dan kondisi tertentu dinilai tak cukup bersih.

Republika/Reiny Dwinanda
Aneka makanan tradisional terhidang di restoran. Seorang pemeriksa higiene dan sanitasi restoran yang juga pemilik akun TikTok @toofar_north mengungkapkan ciri-ciri restoran yang terburuk.
Rep: Umi Nur Fadhilah Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, -- Seorang pemeriksa higiene dan sanitasi restoran membagikan kriteria rumah makan yang tidak akan pernah dia kunjungi. Pemilik akun TikTok @toofar_north itu mengatakan bahwa pekerjaannya telah membuatnya membatasi tempat-tempat yang dia ingin singgahi.

Dilansir The Sun pada Senin (12/12/2022), salah satu yang tak mungkin disambanginya adalah restoran dengan konsep buffet. Rumah makan dengan toilet yang kotor, memiliki terlalu banyak menu, dan tempat di mana stafnya terlihat tidak bahagia bekerja di sana juga tak menjadi rekomendasinya untuk kulineran.

"Saya sudah melihat banyak," tulis @toofar_north dalam keterangannya di TikTok.

Video itu sudah ditengok lebih dari 1,3 juta penonton dan disukai lebih dari 33,5 ribu orang. Warganet pun membanjiri kolom komentar dengan pengalamannya masing-masing.

"Saya belajar dari seorang pemeriksa higiene dan sanitasi restoran bahwa jika toiletnya kotor, dapurnya mungkin juga kotor," tulis seseorang.

"Aturan praktis saya juga begitu," tulis warganet lain.

Sementara itu, pengguna TikTok juga ada yang sepakat untuk menjauhi restoran yang menawarkan makanan yang terlalu beragam jenisnya. Mereka mempertanyakan cara restoran menyiapkan hidangannya, menjaga kesegaran makanan, dan mempertahankan rasanya.

Baca Juga

"Bagaimana mungkin mereka menyiapkan dan memasak terlebih dahulu begitu banyak item," tulis lainnya.

Pengguna TikTok lainnya pun mendukung pemilik akun Too Far North yang enggan icip-icip di restoran yang menawarkan hidangan buffet. Restoran berkonsep buffet menghidangkan makanan secara prasmanan sehingga tamu bisa memilih dan mengambil sendiri masakan yang diinginkan.

"Saya percaya bahwa hidangan prasmanan seperti kursus pelatihan ketahanan bagi usus saya," kata orang lain di kolom komentar.

"Ayah saya selalu memeriksa toilet sebelum makan malam di restoran," tulis warganet lain.

"Kami tidak mengerti sampai kami dewasa dan (ayah) memberi tahu kami alasan melakukan itu," tulis yang lain.

Akun @toofar_north kemudian juga membagikan tempat favorit untuk makan sebagai pemeriksa kesehatan restoran, yaitu tempat dengan peringkat inspeksi baik, bisnis milik lokal, tempat yang memiliki laporan inspeksi buruk di masa lalu tetapi memperbaiki diri. Restoran yang stafnya diperlakukan baik oleh manajemen juga menjadi rekomendasinya.

 
Berita Terpopuler