Aktor Joe Pesci Alami Luka Bakar Parah Saat Syuting Home Alone 2

Joe Pesci memerankan sosok penjahat bernama Harry di Home Alone 2.

EPA-EFE/PAUL BUCK
Aktor Joe Pesci. Di Home Alone 2, Pesci memerankan sosok penjahat bernama Harry. Dia mengalami luka bakar yang cukup parah ketika syuting film liburan klasik dengan bintang utama Maculay Culkin itu.
Rep: Shelbi Asrianti Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Film liburan klasik Home Alone 2 rilisan 1992 telah menemani banyak penonton di dunia dengan komedi dan kehangatan ikatan keluarga dalam alur ceritanya. Akan tetapi, unsur laga dalam film juga patut diacungi jempol, beserta akting para pemerannya.

Sekuel Home Alone 2: Lost in New York masih mengandalkan aktor cilik Macaulay Culkin untuk memerankan tokoh utama Kevin McCallister. Dalam film itu, ada pula aktor yang memainkan peran antagonis dan harus rela mengalami beragam cedera selama syuting.

Dia adalah aktor Joe Pesci, yang memerankan penjahat bernama Harry. Pria yang kini berusia 79 tahun itu memang memiliki pemeran pengganti. Namun, tetap saja, dia menghadapi aneka luka fisik akibat lelucon yang dimainkan pada karakternya.

"Selain benjolan, memar, dan rasa sakit umum yang terkait dengan jenis humor fisik tertentu, saya mengalami luka bakar parah di bagian atas kepala saya selama adegan di mana topi Harry dibakar. Saya beruntung para pemeran pengganti profesional melakukan aksi berat yang sesungguhnya," kata Pesci.

Pada saat syuting film, Pesci sengaja menjaga jarak dari Macaulay untuk menjaga integritas hubungan keduanya di layar. Dia mengenang Macaulay sebagai anak yang sangat manis dan amat profesional sebagai aktor, meski dalam usia yang masih sangat belia.

Baca Juga

Pembatasan interaksi itu dilakukan Pesci agar dinamika relasi antara karakternya dan Macaulay terjaga. Dia tidak mau keakraban membuat tokoh Harry dan Kevin terlihat bersahabat di layar dengan cara apa pun. Keduanya harus punya aura permusuhan.

Pesci berpikir tidak akan mengulangi peran Harry lagi meski ada kesempatan di masa depan. Menurut bintang film Goodfellas itu, film baru atau tayangan remake tidak mampu menciptakan kembali nuansa asli serta kemurnian dari versi orisinalnya.

"Saya pikir akan sulit untuk meniru tidak hanya kesuksesan, tetapi juga kualitas keseluruhan dari film aslinya. Ini adalah waktu yang berbeda sekarang, sikap dan prioritas telah berubah dalam 30 tahun," ujar Pesci, dikutip dari laman AceShowbiz, Kamis (1/12/2022).

 
Berita Terpopuler