Jamaah Calon Haji Diminta Jaga Fisik dan Rohani

Haji merupakan ibadah yang membutuhkan kondisi fisik yang prima.

Angkasa Pura
Jamaah haji memasuki sebuah bandara embarkasi haji. (ilustrasi)
Red: Agung Sasongko

IHRAM.CO.ID, JAKARTA --  Ketua Majelis Ulama (MUI) Provinsi Sulawesi Utara K H Abdul Wahab Abdul Ghafur mengingatkan jamaah calon haji menjaga fisik dan rohani yang prima ketika menjalankan ibadah haji di Tanah Suci.

Baca Juga

"Walau menunaikan ibadah haji masih cukup lama, tapi bapak dan ibu harus tetap menjaga kesehatan," kata Abdul dalam kegiatan Penyuluhan Manasik Haji Sepanjang Tahun bagi jamaah calon haji Kota Manado, Rabu (16/11/2022).

Ketua MUI Sulut itu mengatakan tidak hanya rohaniah saja tapi lahiriah, jasmani juga harus dipersiapkan, karena ini merupakan ibadah yang membutuhkan kondisi fisik yang prima.

Menurut Kiai Abdul, Fikih Haji dapat dipahami sebagai pengetahuan dan kemampuan seseorang dalam melaksanakan ibadah haji terkait dengan syarat, rukun, wajib, maupun sunah-sunahnya .

Disampaikan pula Ibadah haji adalah rukun Islam yang kelima. "Siapa yang mampu mengerjakan ibadah haji dan umrah sebaiknya ia segera menunaikannya," jelasnya.

Ia menjelaskan tempat mengerjakan ibadah haji dan umrah itu hanya di Tanah Suci Mekah dan sekitarnya. Mereka yang diwajibkan pergi mengerjakan ibadah haji dan umrah ialah mereka yang dalam keadaan sanggup dan mampu fisik dan finansial.

Bimbingan Penyuluhan Manasik Haji Sepanjang Tahun ini merupakan bimbingan kedua bagi angkatan II yang diikuti oleh 50 calon haji, dan akan diadakan sebanyak delapan kali untuk empat angkatan.

Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Manado kembali mengadakan kegiatan Penyuluhan Manasik Haji Sepanjang Tahun bagi para calon haji Kota Manado.

 
Berita Terpopuler