Cuitan Elon Musk Tentang Pembelian MU Ternyata Hanya Lelucon

Man United mengalami kemunduran dalam beberapa tahun terakhir.

EPA-EFE/HANNIBAL HANSCHKE
CEO Tesla Elon Musk. Cuitan Elon Musk tentang pembelian Manchester United ternyata hanya lelucon.
Rep: Rahmat Fajar Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Miliarder Elon Musk membuat geger dunia Twitter setelah dia mencuit status yang menyinggung pembelian klub raksasa sepak bola Inggris, Manchester United (MU). Sontak cuitan itu mendapatkan tanggapan dari netizen dalam sekejap. Lebih dari 36 ribu retweet dan hampir 200 menyukai atas postingan tersebut hanya dalam beberapa jam.

“Untuk lebih jelasnya, saya mendukung separuh kiri Partai Republik dan separuh kanan Partai Demokrat!” cuit Elon. “Juga, saya membeli Manchester United, selamat datang.”

Cuitan tentang MU mendapatkan banyak tanggapan dalam sekejap dari penggemar. Namun ternyata Elon mengatakan itu hanya lelucon menjawab keseriusan netizien yang bertanya di kolom komentar.

“Tidak, ini adalah lelucon lama di Twitter. Saya tidak membeli tim olahraga apa pun,” jawab pendiri Tesla itu, dilansir dari Independent, Rabu (17/8/2022).

Iblis Merah telah dimiliki oleh keluarga Glazer yang berbasis di Florida, Amerika Serikat, sejak 2005. Penggemar sempat meminta Glazer melepaskan MU setelah klub ini mengalami kemunduran dalam beberapa tahun terakhir. Gaung itu terus berlanjut hingga saat sekarang.

Meski desakan kencang dari penggemar agar keluarga Glazer meletakkan jabatannya sebagai pemilik klub, Glazer bersikukuh tak akan menjualnya. Kekalahan MU di dua laga pembuka Liga Inggris musim 2022/2023 membuat namanya kembali terdengar agar mundur. Oleh karena itu munculnya cuitan Elon secara spontan mendapatkan tanggapan dari penggemar.

MU mengawali partai pembuka Liga Inggris dengan menelan kekalahan 1-2 dari Brighton & Hove Albion. Kekalahan lebih menyakitkan terjadi di pekan kedua ketika Brentford menghajar pasukan Erik ten Hag 4-0.

Baca Juga

 
Berita Terpopuler