Okupansi Hotel di NTB Naik Hingga 60 Persen
Okupansi naik akibat mulai banyaknya kunjungan wisatawan ke sejumlah kawasan wisata.
Sejumlah pengunjung berada di pinggiran pantai kawasan wisata Senggigi, Kecamatan Batulayar, Lombok Barat, NTB, Selasa (9/8/2022). Menurut data Dinas Pariwisata Provinsi NTB, okupansi hotel atau tingkat keterisian kamar hotel di NTB meningkat hingga 60 persen akibat mulai banyaknya kunjungan wisatawan ke sejumlah kawasan strategis wisata dan 95 persen properti hotel di NTB sudah beroperasi normal.
Wisatawan asing berjalan di pedestarian kawasan wisata Senggigi, Kecamatan Batulayar, Lombok Barat, NTB, Selasa (9/8/2022). Menurut data Dinas Pariwisata Provinsi NTB, okupansi hotel atau tingkat keterisian kamar hotel di NTB meningkat hingga 60 persen akibat mulai banyaknya kunjungan wisatawan ke sejumlah kawasan strategis wisata dan 95 persen properti hotel di NTB sudah beroperasi normal.
Foto udara kompleks bangunan hotel di kawasan wisata Senggigi, Kecamatan Batulayar, Lombok Barat, NTB, Selasa (9/8/2022). Menurut data Dinas Pariwisata Provinsi NTB, okupansi hotel atau tingkat keterisian kamar hotel di NTB meningkat hingga 60 persen akibat mulai banyaknya kunjungan wisatawan ke sejumlah kawasan strategis wisata dan 95 persen properti hotel di NTB sudah beroperasi normal.
Red: Mohamad Amin Madani
REPUBLIKA.CO.ID,LOMBOK BARAT -- Sejumlah pengunjung berada di pinggiran pantai kawasan wisata Senggigi, Kecamatan Batulayar, Lombok Barat, NTB, Selasa (9/8/2022).
Menurut data Dinas Pariwisata Provinsi NTB, okupansi hotel atau tingkat keterisian kamar hotel di NTB meningkat hingga 60 persen akibat mulai banyaknya kunjungan wisatawan ke sejumlah kawasan strategis wisata dan 95 persen properti hotel di NTB sudah beroperasi normal.
Berita Terpopuler