Alissa Wahid Minta Petugas Bimbad Wanita Ditambah

Alissa berharap setiap sektor bisa menyediakan petugas bimbad perempuan.

ANTARA/Jessica Helena Wuysang
Jamaah haji perempuan (ilustrasi)
Rep: A Syalaby Icshan Red: Agung Sasongko

IHRAM.CO.ID, MAKKAH -- Mayoritas jamaah haji yang merupakan perempuan ternyata belum disertai dengan petugas bimbingan dan ibadah (Bimbad) dari unsur wanita.  Untuk itu, Anggota Tim Pemantauan dan Evaluasi Kemenag RI, Alissa Wahid, yang populer disapa Alissa Wahid, meminta kepada Kementerian Agama RI untuk menambah petugas bimbad dari kaum hawa. 

Baca Juga

Putri almarhum Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid tersebut mengungkapkan sarannya itu saat berkunjung ke  kamar hotel jamaah di Sektor 5, hotel khusus untuk jemaah calon haji asal Jawa Barat, Ahad (3/7/2022).

"Padahal 57 persen total jemaah tahun ini, adalah perempuan. Petugas haji lebih banyak laki-laki. Bimbadnya juga banyak laki-laki. Bimbad perempuan memang ada, tapi jumlahnya sedikit," ujar dia.

Alissa berharap, setiap sektor bisa menyediakan petugas bimbad perempuan untuk kaum perempuan. Menurut dia, rekomendasi tersebut akan disampaikan untuk musim haji tahun depan. Usai meninjau jamaah, Alissa Wahid berharap agar pelaksanaan haji berjalan lancar hingga selesai. Dia berharap  tidak ada musibah seperti tahun-tahun sebelumnya. Semua jamaah pun agar bisa meraih haji yang mambrur. 

“Semua kembali ke Indonesia dengan selamat dan menjadi haji mabrur,\" ujar dia.

Alissa mengungkapkan, banyak jamaah yang mengaku puas akan layanan akomodasi, konsumsi dan transportasi selama di pemondokan. Menurut Alissa, hal tersebut karena para petugas PPIH bekerja dengan sepenuh hati dalam melayani jamaah. 

"Semuanya difasilitasi dengan baik dan dibantu dengan baik. Sekarang makan tiga kali sehari. Dulu hanya dua kali. Semoga ini menjadi perbaikan secara permanen untuk kedepannya. Tidak hanya baik tahun ini," jelas dia. 

 
Berita Terpopuler