Shalawat dan Tangis Warga untuk Jenazah Eril

Shalawat dan tangisan warga berderai saat mendoakan jenazah Eril.

ANTARA/Muhammad Iqbal
Ambulans yang membawa jenazah Emmeril Kahn Mumtadz, putra Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, bertolak ke Bandung di kompleks kargo jenazah Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Ahad (12/6/2022). Jenazah Eril yang meninggal dunia karena terseret arus dan tenggelam di Sungai Aare Swiss itu kemudian dibawa ke kabupaten Bandung untuk dimakamkan.
Red: Bilal Ramadhan

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Lantunan shalawat dan isak tangis warga yang menyaksikan langsung kedatangan jenazah putra sulung Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil, yakni Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril di Gedung Negara Pakuan Kota Bandung, Ahad (12/6/2022) malam.

Baca Juga

Iring-iringan rombongan mobil yang membawa jenazah yang membawa jasad Eril tiba di Rumah Dinas Gubernur Jawa Barat pada Ahad sekitar pukul 19.48 WIB (sebelumnya disebutkan pukul 19.14 WIB).

Sejumlah warga yang mayoritas ibu-ibu ini menangis saat menyaksikan mobil jenazah yang membawa Eril tiba di Pendopo Gedung Pakuan Negara Kota Bandung. Lantunan selawat dan tangis semakin terdengar saat mereka menyaksikan peti jenazah Eril dikeluarkan dari mobil ambulans oleh beberapa orang untuk dibawa masuk ke Gedung Negara Pakuan.

Warga tersebut menyaksikan kedatangan jenazah dari sebuah layar televisi berukuran lebih dari 80 inchi yang disediakan oleh Pemprov Jabar di salah satu sudut Gedung Negara Pakuan.

 
Berita Terpopuler

Saksi Ungkap Mutu Beton Tol Layang MBZ tak Penuhi Persyaratan SNI

Polisi Tangkap Dua Pelaku Pencurian Ban dan Velg Mobil di Parkiran ITC Cempaka Mas

Enam Persen Orang Dewasa di Inggris Terdiagnosis Alergi Makanan

Wow Keren! Animator Indonesia Ikut Garap Film Kingdom of the Planet of the Apes

Catatkan Rekor MURI, Kemenag Gelar Pengukuran Sejuta Arah Kiblat

Mantan Hakim MK Lantang Tolak Revisi UU MK, Ungkap Soal Ancaman Serius

Plt Kepala Perpusnas: Konsep Literasi Jangan Dibikin Rumit!

Dehidrasi Jadi Musuh Jamaah Haji, Begini Cara Mengatasinya

Mengenal Parkinson, Penyakit Neurodegeneratif yang Hantui Lansia

Mushola di Tempat Umum Kecil Diimbau Pisahkan Tempat Wudhu dengan Toilet