Dishub: Arus Mudik Jalur Nagreg Meningkat 23 Persen

Dishub Kabupaten Bandung mencatat ada kenaikan arus mudik di jalur Nagreg 23 persen.

REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA
Sejumlah kendaraan melintasi Jalur Nagreg, Kabupaten Bandung. Dishub Kabupaten Bandung mencatat ada kenaikan arus mudik di jalur Nagreg 23 persen.
Red: Bilal Ramadhan

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung mencatat kendaraan yang melintas Jalur Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada arus mudik H-5 jelang Lebaran 2022, Rabu meningkat 23 persen dibandingkan hari-hari sebelumnya.

Baca Juga

"Kalau dibandingkan dari kemarin H-6 sampai H-7, sekarang sudah ada peningkatan 23 persen," kata Kabid Lalu Lintas Dishub Kabupataten Bandung Isnuri.

Berdasarkan perhitungan yang dilakukan petugas Dishub di Nagreg, dalam waktu 30 menit, ada sebanyak 1.300 kendaraan melintas di Jalur Nagreg menuju ke arah Kabupaten Garut.

Dari jumlah tersebut, sekitar 500 di antaranya merupakan kendaraan roda empat atau mobil pribadi. Sehingga mayoritas kendaraan yang melintas di jalur tersebut merupakan kendaraan sepeda motor.

Namun angka tersebut tidak seluruhnya merupakan pemudik. Karena masih ada kendaraan masyarakat setempat yang menggunakan jalan raya tersebut.

Isnuri mengatakan, peningkatan arus lalu lintas pada H-5 lebaran ini mulai terjadi sejak pukul 15.00 WIB. Sejak saat itu, kata dia, pemudik yang menggunakan sepeda motor melintas secara bergerombol.

Menurutnya arus pemudik bakal terus meningkat hingga Jumat atau H-3 pada saat cuti bersama. Namun kendaraan dari Jakarta diprediksi akan memadati Nagreg hingga Sabtu atau H-2.

"Kalau yang Jakarta, misalnya libur hari Jumat, kemungkinan masuk Nagreg itu Jumat sore atau Sabtu pagi. Tapi kami prediksi juga saat Ahad sepertinya akan landai," kata Isnuri.

 
Berita Terpopuler