Sakit Kepala Saat Bangun Tidur, Apa Sebabnya?

Sakit kepala yang melanda setelah bangun tidur dapat terjadi akibat berbagai hal.

PxHere
Sakit kepala saat bangun tidur (ilustrasi). Morning headache biasanya terjadi di antara pukul 04.00 pagi sampai 09.00 pagi.
Rep: Adysha Citra Ramadani Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setiap orang tentu ingin merasa segar dan bertenaga setelah bangun tidur. Namun, terkadang, bangun tidur justru diikuti dengan rasa sakit kepala yang mengganggu.

Sakit kepala setelah bangun tidur atau morning headache merupakan kondisi yang umum dan bisa terjadi akibat berbagai hal. Kondisi ini umumnya bukan masalah yang serius dan tidak mengkhawatirkan.

Morning headache biasanya terjadi di antara pukul 04.00 pagi sampai 09.00 pagi. Tak jarang, sakit kepala yang muncul mengganggu tidur penderitanya.

Jenis sakit kepala yang muncul bisa berupa sakit kepala klaster, sakit kepala tegang, atau bahkan sakit kepala migrain. Sakit kepala klaster umumnya muncul dengan gejala seperti rasa terbakar intens, terkadang di area mata.

Sakit kepala migrain biasanya disertai dengan gejala seperti nyeri yang berdenyut. Sedangkan sakit kepala tension bisa disertai dengan gejala berupa sakit di seluruh area kepala.

Morning headache bisa disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari yang tidak serius hingga penyakit yang membutuhkan pehatian lebih. Salah satu penyebab paling umum dari sakit kepala sewaktu bangun pagi adalah dehidrasi dan stres.

Sakit tertentu juga bisa memicu terjadinya sakit kepala setelah bangun tidur. Oleh karena itu, morning headache yang terjadi secara terus-menerus bisa menjadi indikator penting mengenai adanya masalah kesehatan yang mendasari.

Setidaknya ada thal lain yang dapat menyebabkan terjadinya morning headache. Berikut ini adalah ketiga hal tersebut, seperti dilansir The Sun, Selasa (5/4/2022).

Kerja sif
Studi menunjukkan bahwa morning headache bisa disebabkan oleh gangguan irama sirkadian atau jam biologis tubuh. Gangguan irama sirkadian ini bisa dipicu oleh sistem kerja sif.

Karena adanya ketidakteraturan irama sirkadian, seseorang mungkin tidak mendapatkan tidur yang cukup. Kondisi ini bisa memicu terjadinya sakit kepala saat bangun tidur. Paparan alergen atau tidur di ruangan yang sangat dingin juga bisa memperburuk kualitas tidur yang berujung pada munculnya morning headache.

Gangguan tidur
Insomnia merupakan alasan paling umum yang menyebabkan migrain di pagi hari. Masalah gangguan tidur ini bisa membuat seseorang sulit untuk tertidur sehingga tidak mendapatkan istirahat yang cukup.

Gangguan tidur lain yang juga memicu sakit kepala di pagi hari adalah nakrolepsi, tidur berjalan, dan tidur dengan bantal yang salah. Perubahan jadwal tidur yag tiba-tiba pun bisa berkontribusi pada munculnya sakit kepala saat bangun tidur.

Di samping itu, morning headache dapat menjadi pertanda adanya masalah apnea tidur. Kondisi ini sering kali tak disadari penderitanya.

Baca Juga

Apnea tidur terjadi ketika jalur napas mengecil di malam hari saat tidur, sehingga membuat napas terhenti untuk beberapa saat. Selain memicu sakit kepala saat bangun tidur, apnea tidur juga menyebabkan orang mengorok ketika tidur.

Masalah fisik dan mental
Depresi dan gangguan kecemasan bisa memicu terjadinya sakit kepala berkepanjangan di pagi hari. Biasanya, masalah kesehatan mental ini diiringi pula dengan insomnia.

Mengorok bukanlah tanda tidur nyenyak. - (Republika)

Penggunaan obat tertentu dan konsumsi kafein juga dapat memicu terjadinya sakit kepala dan migrain yang kronis atau jangka panjang. Terkadang, sakit kepala bisa menjadi pertanda masalah kesehatan yang lebih serius meskipun jarang.

Beberapa contohnya adalah tumor otak dan strok. Bila sakit kepala terjadi cukup sering dan tak jelas penyebabnya, ada baiknya memeriksakan keluhan tersebut ke dokter.

Meringankan sakit kepala
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk meringankan sakit kepala. Salah satu di antaranya adalah kompres dingin untuk meredakan sakit kepala migrain atau kompres hangat untuk meredakan sakit kepala tegang.

Terkadang sakit kepala muncul karena ikatan rambut yang terlalu keras, penggunaan bando atau topi, hingga penggunaan kacamata renang yang terlalu ketat. Rasa sakit kepala pada kondisi ini bisa diringankan dengan cara mengurangi tekanan dari faktor yang memicu sakit kepala tersebut.

Dalam beberapa kasus, sakit kepala migrain disebabkan oleh paparan cahaya yang terlalu terang atau berkedip. Dalam situasi ini, sakit kepala bisa dihindari dengan cara meredupkan cahaya ruangan atau menggunakan kacamata hitam saat beraktivitas di luar rumah.

Beberapa hal lain yang juga bisa membantu meredakan sakit kepala adalah mengonsumsi sedikit kafein, melakukan yoga, dan menghindari konsumsi alkohol. Terlalu banyak mengunyah juga sebaiknya dihindari karena bisa memicu sakit kepala.

 
Berita Terpopuler