Meski Beristrikan Warga Israel, Pria Palestina Ini Sulit Akses Bukti Vaksinasi 

Adam Ziadna pria Palestina sulit akses bukti vaksinasi meski istrinya Israel

PxHere
Vaksin Covid-19 (ilustrasi)Adam Ziadna pria Palestina sulit akses bukti vaksinasi meski istrinya Israel
Rep: Umar Mukhtar Red: Nashih Nashrullah

REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM – Seorang warga Palestina yang menikah dengan perempuan Israel dan tinggal di Israel mengungkap kesulitannya memperoleh bukti vaksinasi yang disebut Green Pass. Padahal, pria bernama Adam Ziadna itu telah menerima semua dosis vaksin yang diperlukan. 

Baca Juga

Namun hingga kini Adam belum memperoleh izin resmi yang menjadi bukti bahwa dirinya telah divaksin.

Green Pass itu sendiri diperlukan sebagai izin untuk bisa masuk ke berbagai tempat umum di Israel. Itu artinya, Adam tidak bisa masuk ke seluruh tempat-tempat umum di Israel. 

Adam adalah warga Palestina dengan tempat tinggal resmi di Israel. Atas apa yang dialaminya ini, dia telah melaporkan kesulitannya mendapatkan Green Pass dari Kementerian Kesehatan Israel. 

"Istri saya tidak tinggal (di wilayah Palestina yang diduduki) sejak 2004. Kementerian Kesehatan mencuci tangan kami," kata dia sebagaimana dilansir Middle East Monitor, Senin (17/1). 

Adam juga merasa telah dipermalukan dan mendapat tindakan yang diskriminatif kepada dirinya. "Kami merasa dipermukan dan didiskriminasi setelah berbulan-bulan mencoba mengeluarkan Green Pass sehingga kami bisa hidup seperti orang normal di Israel," kata Adam Ziadna. 

Asosiasi Hak Sipil di Israel telah meminta Kementerian Kesehatan untuk segera meninjau persoalan ini. Asosiasi menyampaikan, hal ini dapat membahayakan akses warga Palestina ke pekerjaan dan layanan lainnya. 

Sumber: middleeastmonitor

 

 

 
Berita Terpopuler