Neil Young Ogah Gelar Konser Sebelum Pandemi Berakhir

Neil Young tidak peduli jika dirinya satu-satunya musisi yang tidak menggelar konser.

Flickr
Neil Young ogah menggelar konser luring sebelum pandemi Covid-19 benar-benar selesai (ilustrasi).
Rep: Gumanti Awaliyah Red: Qommarria Rostanti

REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Musisi rock klasik asal Kanada, Neil Young, kembali menegaskan dirinya tidak akan menggelar tur konser secara luring sampai pandemi Covid-19 benar-benar dikendalikan. Hal itu diungkap dalam talkshow "The Howard Stern Show".

Baca Juga

"Saya tidak akan melakukan tur sampai pandemi berakhir. Saya tidak peduli jika saya satu-satunya (musisi) yang tidak melakukan konser," kata Young seperti dilansir di NME, Ahad (19/12).

Dalam kesempatan lain, Neil Young terus mengkritik kelompok orang yang antivaksin atau anti-vaxxers. Menurut dia, kelompok tersebut tidak realistis dan tidak ilmiah.

"Jika kita mengikuti aturan sains, dan semua orang divaksinasi, kita akan memiliki peluang yang jauh lebih baik,” kata Young.

Dia optimistis pandemi Covid-19 bisa dikendalikan sesegera mungkin jika semua orang mau divaksinasi dan patuh akan protokol kesehatan. "Kita bisa mengurus ini, jika kompak. Saya yakin kita bisa," kata Young.

Pada Agustus lalu, secara terbuka Young juga mendesak semua promotor untuk membatalkan pertunjukan musik selama pandemi. Menurutnya, konser di era Covid-19 jadi ajang super spreader alias penyebar virus.

“Promotor besar, jika mereka memiliki kesadaran, dapat menghentikan pertunjukan ini. Live Nation, AEG, dan promotor besar lainnya dapat menghentikan ini jika mereka bisa mengesampingkan uang untuk sementara waktu," kata dia.

 
Berita Terpopuler