Nama Zidane Mulai Disodorkan untuk Ganti Solskjaer di MU

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Gonjang-ganjing soal pelatih Manchester United (MU) masih terasa meski saat ini sepak bola level klub Eropa sedang hiatus di tengah jeda internasional. Posisi Ole Gunnar Solskjaer belum sepenuhnya aman meski sudah mendapat kepercayaan lebih dari petinggi klub.

Pasalnya di waktu yang sama, petinggi MU dikabarkan sedang menyusun strategi untuk membujuk Zinedine Zidane agar mau berlabuh di Old Trafford dalam waktu dekat.

Berdasarkan laporan The Times yang dikutip TalkSport, Selasa (16/11), direksi MU menganggap karier Solskjaer sudah berada di ujung tanduk, menyusul performa tim yang tidak konsisten selama satu bulan terakhir.

Dengan catatan prestasi dua titel La Liga Spanyol dan tiga trofi Liga Champions, Zidane dianggap lebih dari cukup untuk mengembalikan kejayaan MU yang redup selama hampir satu dekade terakhir. Persoalannya, Zidane belum merasa yakin bisa menangani MU, mengingat dirinya belum berpengalaman melatih klub asal Inggris.

Akan tetapi, dua pemain MU yakni Cristiano Ronaldo dan Raphael Varane, dapat menjadi motivator bagi Zidane untuk merapat ke Old Trafford. Peran Ronaldo dan Varane dianggap bakal menjadi kunci penting agar hati Zidane luluh dengan ajakan MU.

Terlebih lagi, Zidane belum melatih klub apapun sampai saat ini sejak dirinya pergi dari Real Madrid di akhir musim lalu. Enam bulan menganggur dirasa cukup bagi mantan kapten timnas Prancis itu untuk kembali ke pinggir lapangan hijau.

Mantan pemain Liga Primer Inggris dan Ligue 1 Prancis, Tony Cascarino, berpendapat Zidane layak melatih MU. Menurutnya, Zidane sudah diperlakukan tidak adil saat melatih Real Madrid dan perlu penjajakan di klub yang baru. Meski demikian, ia berpendapat Zidane masih perlu banyak belajar jika melatih tim sebesar MU.

"Dia sudah pernah mengendalikan pemain terkenal dan mendapat kritik yang tidak adil setelah memenangkan banyak hal di Real Madrid," kata Cascarino. "Real Madrid adalah tim yang hebat dan Zidane berhasil melakukan tugasnya. Meski begitu, dia sempat mengaku bukan pelatih terbaik saat ini. Dia adalah orang yang pendiam dan tidak banyak bereaksi." 

Diskursus tentang pelatih baru MU terus bergulir di jagad maya. Betapa tidak, Solskjaer yang sudah tiga tahun menangani tim sama sekali belum mempersembahkan trofi ke dalam lemari piala klub. Sempat menumbuhkan optimisme di awal kepelatihannya, kini MU perlahan terdepak dari kandidat terkuat juara Liga Primer Inggris.

Anggaran belanja 100 juta poundsterling yang sudah dihabiskan pada bursa belanja pemain di musim panas pun belum menunjukkan tanda-tanda perbaikan. MU justru terdampar di peringkat keenam klasemen sementara Liga Primer Inggris dan sempat dipermalukan lima gol tanpa balas kontra Liverpool.

Belum lagi catatan enam kekalahan dari total 12 pertandingan di semua kompetisi. Ini menjadi salah satu indikasi Solskjaer perlu segera dilepas dan diganti pelatih anyar seperti Zidane.

Saat dipercaya melatih tim utama Real Madrid, Zidane juga mendapat tugas berat dari petinggi Los Blancos setelah ditinggal Rafael Benitez pada 2016 lalu. Sejak saat itu, berbagai prestasi ditorehkan juru taktik asal Prancis tersebut hingga menanggalkan jabatannya pada 2018.

Zidane sempat menganggur selama dua tahun sebelum kembali melatih Real Madrid. Namun di era kedua bersama El Real, perjalanannya tak begitu mulus lantaran pemain-pemain bintang seperti Cristiano Ronaldo sudah telanjur hengkang dari Santiago Bernabeu.

Ronaldo disebut sudah menyetujui rencana klub jika ingin mendatangkan Zidane. Ia ingin mengulang kesuksesan bersama El Real ketika menjuarai Liga Champions tiga edisi beruntun.