PETA Serukan Coldplay Sajikan Makanan Vegan Saat Tur 2022

Coldplay bertekad menggelar tur 2022 ramah terhadap lingkungan.

EPA
Vokalis Coldplay, Chris Martin, dalam Global Citizen Live, New York, AS, 25 September 2021. Coldplay akan menggelar tur dunia pada Maret 2022.
Rep: Gumanti Awaliyah Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Organisasi hak asasi binatang (People for the Ethical Treatment of Animals/PETA) menyerukan Coldplay untuk menyediakan makanan vegan saja sepanjang tur dunianya. Tur yang akan dimulai pada Maret 2022 tersebut bakal mengusung konsep ramah lingkungan.

Dalam surat terbuka yang ditujukan kepada Coldplay, PETA menyarankan agar band asal Inggris itu sama sekali tidak menyediakan makanan hewani. Dengan begitu, jejak karbon yang dihasilkan saat tur bisa berkurang secara signifikan.

"Seperti yang kalian tahu, peternakan berkontribusi pada berbagai masalah lingkungan di bumi. Tidak mengherankan jika PBB menyebut bahwa transisi ke pola makan vegan sangat dibutuhkan untuk mencegah dampak terburuk dari krisis iklim," kata Direktur PETA, Elisa Allen.

"Kami berharap Anda setuju bahwa menghilangkan makanan hewani dari konser adalah keputusan yang tepat," tambah Allen seperti dilansir NME, Jumat (22/10).

Baca Juga

Pekan lalu, Coldplay mengumumkan bahwa tur yang dimaksudkan sebagai promo album terbaru Music Of The Spheres akan menjadi pertunjukkan yang berkelanjutan dan rendah karbon. Rencana untuk menggagas konser ramah lingkungan sudah dipertimbangkan sejak 2019.

Chris Martin, Jonny Buckland, Guy Berryman, dan Will Champion merasa bahwa pertunjukan musik juga musti ikut andil dalam mengatasi krisis iklim. Dalam sebuah wawancara terbaru, Guy Berryman, mengatakan bahwa bandnya telah memprakarsai hal baik dengan menggagas tur berkonsep ramah lingkungan.

"Katakanlah kami sekarang ada di fase awal, dan ke depannya perlu terus diperbarui dan dikembangkan menjadi sebuah siklus. Kita harus percaya kita bisa," kata Berryman.

 
Berita Terpopuler