Venue PON XX Disebut Berada di Zona Aman Covid-19

Lokasi PON Papua berada pada zona yang relatif aman dari risiko penularan Covid-19.

ANTARA/Virna S
Foto aerial Stadion Katalpal di Kabupaten Merauke, Papua, Rabu (22/9/2021). Stadion tersebut merupakan salah satu venue pada PON Papua di Merauke.
Red: Didi Purwadi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Komunikasi dan Informatika (Mekominfo) RI, Johnny G Plate, menyebut lokasi penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua berada pada zona yang relatif aman dari risiko penularan Covid-19. Empat lokasi perhelatan PON 2021 dinilainya aman berdasarkan cakupan vaksinasi rata-rata mencapai 60 persen dari populasi.

"Kegiatan olahraga bisa dijalankan jika vaksinasi Covid-19 mencapai 60 persen," kata Johnny G Plate, melalui pernyataan tertulis yang diterima di Jakarta, seperti dikutip dari Antara, kemarin.

Johnny mengatakan pemerintah telah mempertimbangkan dengan seksama aspek kesehatan dalam penyelenggaraan PON XX Papua. Termasuk penetapan lokasi pada wilayah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 2 atau berkategori terkendali.

PON Papua digelar di empat wilayah, yaitu Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika dan Kabupaten Merauk. Daerah tersebut dikatakan relatif aman dari penularan Covid-19 sebab diukur berdasarkan cakupan vaksinasi rata-rata mencapai 60 persen dari populasi sebagai perlindungan tubuh dari risiko penularan.

Capaian vaksinasi dosis pertama bagi masyarakat di Kabupaten Merauke, Kota Jayapura, dan Kabupaten Mimika saat ini telah mencapai lebih dari 60 persen. "(Cakupan vaksinasi) Kabupaten Jayapura baru mencapai 57 persen, dan Kabupaten Keerom sebagai daerah penyangga sebanyak 53,7 persen," katanya.

Ketentuan itu mengacu pada Instruksi Mendagri (Inmendagri) Nomor 44/2021 bahwa salah satu persyaratan kegiatan olahraga adalah jumlah warga yang telah menerima vaksin Covid-19. Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Administrasi Kewilayahan (Adwil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Safrizal ZA mengatakan pengendalian pandemi Covid-19 di lokasi penyelenggaraan PON juga diperkuat dengan Inmendagri bernomor 46 Tahun 2021 yang dikeluarkan pada 28 September 2021 dan ditujukan kepada pemerintah daerah setempat.

Inmendagri tersebut menginstruksikan agar seluruh kepala daerah memastikan para atlet, ofisial, panitia, penonton, dan masyarakat di sekitar lokasi telah mendapatkan vaksinasi, minimal tahap pertama. "Semua harus dipastikan sudah divaksin, minimal dosis pertama," ujar Johnny.

Selain itu, pada diktum kedua Inmendagri menyebutkan bahwa Bupati Jayapura harus melakukan pembatasan jumlah penonton yang hadir secara langsung pada pelaksanaan acara pembukaan dan penutupan PON XX Papua. PON XX Papua diagendakan dibuka secara resmi oleh Presiden Joko Widodo di Stadion Lukas Enembe, Kabupaten Jayapura, Papua, pada 2 Oktober 2021. Kapasitas pengunjung maksimal 10.000 orang termasuk tamu penting dan tenaga kesehatan.

 
Berita Terpopuler