Ayah Britney Spears Dilaporkan Sadap Ponsel Putrinya

REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES — Sebuah laporan yang dirilis melalui film dokumenter New York Times menyebutkan bahwa selama ini panggilan telepon dan pesan singkat (SMS) yang ada di telepon seluler milik penyanyi asal Amerika Serikat (AS), Britney Spears selalu dipantau oleh sang ayah. 

Disebutkan bahwa ayah dari Britney, Jamie Spears menyewa sebuah perusahaan keamanan untuk melakukan pemantauan tersebut. Hal itu merupakan sesuatu yang diduga sebagai upaya untuk mengontrol pelantun lagu Oops I Did It Again itu. 

Dilansir Metro.US, Alex Vlasov, seorang mantan karyawan Black Box Security, perusahaan keamanan yang disewa oleh Jamie mengatakan, perusahaan menyadap telepon dengan masuk melalui akun iCloud, serta meletakkan alat penyadap di area tempat tidur. 

Menurut Vlasov, ia diminta untuk mengenkripsi beberapa percakapan di pesan singkat yang ada di telepon seluler Britney, sehingga ini dapat dikirim ke Jamie dan seorang karyawan perusahaan manajemen bisnis yang disewa olehnya. 

Meski demikian, Vlasov mengatakan pernah mempertanyakan pemantauan yang dilakukan terhadap Britney. Ia mengatakan bahwa pengadilan yang memberikan hak konservatori terhadap Jamie sadar atas hal tersebut. 

Sementara itu, Vivian Thoreen, seorang pengacara untuk Jamie Spears, tidak membahas tuduhan spesifik, tetapi mengatakan bahwa tindakan kliennya berada dalam parameter otoritas yang diberikan kepadanya oleh pengadilan. Itu dilakukan dengan sepengetahuan dan persetujuan Britney dan tentu saja pengadilan.

"Catatan Jamie sebagai konservator dan persetujuan pengadilan atas tindakannya berbicara," ujar Thoreen, mengatakan Jamie telah membantu Britney dalam upaya merehabilitasi karier dan memperbaiki masalah keuangan yang dihadapinya.

Pengacara untuk Kepala Black Box Security Edan Yemini juga mengatakan bahwa perusahaan selalu bertindak dalam batas-batas profesional, serta sesuai dengan etika dan hukum. Bahkan, disebutkan bahwa selama bertahun-tahun sukses dalam menjaga keamanan Britney. 

Britney telah berupaya untuk mengakhiri konservatori sang ayah, yang menurutnya telah menimbulkan banyak masalah, termasuk di antaranya adalah membuatnya harus mengalami gangguan kesehatan mental. Jamie pada awal bulan ini mengaku mendukung penghentian konservatori terhadap putrinya. 

Pengacara Britney, Mathew Rosengart, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa akan menyelidiki tuduhan baru tersebut. Ia menyebut bahwa tindakan untuk mencegat atau memantau selalu pembicaraan, terutama dalam hal komunikasi pengacara dan klien, merupakan pelanggaran yang memalukan dan mengejutkan atas privasi seseorang.

"Menempatkan alat penyadap di kamar Britney sangatlah memalukan,” kata Rosengart.