Amphuri: Visa Umrah Tunggal untuk Muslim Minoritas

Visa umrah tunggal yang masih dalam rencana pemerintah Arab Saudi.

Republika/Heri Ruslan
Ilustrasi Jamaah Umrah
Rep: Umar Mukhtar Red: Agung Sasongko

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri) Firman M Nur menyampaikan, visa umrah tunggal yang masih dalam rencana pemerintah Arab Saudi sebetulnya diperuntukkan bagi negara-negara yang Muslimnya minoritas.

Baca Juga

 

"Sebetulnya proses itu diberikan bagi negara-negara dengan minoritas Muslim. Sedangkan negara-negara yang mayoritas Muslim atau sudah ada keterwakilan Saudinya atau sudah punya kantor urusan hajinya di Saudi, itu selalu melalui sistem yang sudah ditentukan, yaitu melalui sistem e-visa dan provider visa yang ditunjuk," kata dia kepada Republika.co.id, Selasa (7/9).

Firman menjelaskan, Saudi mengeluarkan kebijakan umrah secara internasional. Namun setiap negara tentu memiliki kekhususan. Misalnya Indonesia dengan regulasi haji yang di dalamnya mengatur bahwa penyelenggaraan ibadah umrah itu hanya dilakukan oleh PPIU dan pemerintah.

Saudi, lanjut Firman, secara umum juga telah membuka visa turis dan visa pelayanan individu. Namun kebijakan Saudi itu tidak diberikan kepada Indonesia dan hanya diberikan kepada negara yang memungkinkan bagi Saudi. Hal ini menurut Firman kemungkinan karena Saudi tahu bagaimana regulasi umrah di Indonesia.

 

 

"Termasuk juga untuk visa umrah tunggal. Kalau pun itu diluncurkan oleh Saudi, belum tentu akan berlaku juga di Indonesia, karena Indonesia punya kekhususan. Pertama, Indonesia adalah negara kepulauan."

"Kedua, tidak semuanya perkotaan, ketiga, ada kewajiban pemerintah memastikan pelayanan, keselamatan dan kenyamanan warga negaranya sehingga ada UU Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah," ucapnya.

 

Untuk diketahui, Kementerian Haji dan Umrah Saudi berencana meluncurkan mekanisme baru untuk membeli paket umroh dan mengeluarkan visa masuk bagi mereka yang datang dari luar Kerajaan. Mekanisme tersebut akan memungkinkan calon peziarah asing untuk mendapatkan visa umroh tunggal yang dikeluarkan secara online.

 
Berita Terpopuler