Ketika Rasulullah Ditunjukkan Gambaran Siksaan Neraka

Perbuatan di dunia akan dipertanggungjawabkan di akhirat.

Pixabay
Ketika Rasulullah Ditunjukkan Gambaran Siksaan Neraka. Ilustrasi Neraka
Rep: Meiliza Laveda Red: Ani Nursalikah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagai utusan terakhir, Allah memberikan banyak mukjizat kepada Nabi Muhammad. Salah satu mukjizat terbesarnya adalah peristiwa Isra Miraj.

Baca Juga

Dalam perjalanan Isra dari Makkah ke Baitul Maqdis bersama malaikat Jibril ia melihat beragam keajaiban. Peneliti Bidang Aqidah di Aswaja NU Center PWNU Jawa Timur Ustadz Nur Rohmad menjelaskan, pertama Rasulullah diperlihatkan bentuk dunia dalam wanita yang tua renta.

“Dalam gambaran wanita tua itu menunjukkan dunia ini sudah tua,” kata Ustadz Nur Rohmad dalam Kajian Kitab Aqidatul Awam di kanal Youtube NU Online.

Ustadz Nur Rohmad menjelaskan dalam salah satu hadits yang diriwayatkan Bukhari, dunia berjalan seperti membelakangi manusia. Artinya, dunia semakin lama semakin tua dan menjauhi. Sebaliknya, akhirat semakin lama semakin dekat menghampiri manusia.

Jadilah orang-orang yang mementingkan akhirat karena kehidupan akhirat itu abadi, tidak ada batasnya. Jangan menjadi orang-orang yang mementingkan dunia karena kehidupan dunia hanya sementara, ada batasnya.

 

“Dunia tidak ada hisab. Ini berarti balasan atas semua perbuatan sebagian besar terjadi di akhirat nanti. Ada yang langsung dibalas di dunia tapi sebagian besar balasan pertanggungjawaban ditangguhkan di akhirat,” ujar dia.

Setelah itu, Rasulullah kembali mencium aroma wangi yang berasal dari sebuah makam. Malaikat Jibril memberitahu makam tersebut adalah makam tukang sisir putri raja Firaun.

Tukang sisir itu dikatakan seorang Muslimah yang shaleh. Dia dibunuh bersama anak-anaknya.

Mereka dimasukkan dalam wadah yang berisi air mendidih. Firaun membunuh mereka karena tukang sisir itu diketahui tidak menyembahnya tapi menyembah Allah.

Dalam gambaran selanjutnya, Rasulullah melihat beberapa hal yang tidak enak. Pertama, dia melihat ada sekelompok orang yang lidah dan bibirnya digunting dari gunting yang terbuat dari api. Malaikat Jibril menjelaskan mereka adalah para penceramah yang mengajak manusia ke jurang kesesatan dan hal-hal yang bertentangan dengan syariat Islam.

 

“Rasulullah juga melihat ada seekor sapi keluar dari sebuah lubang yang sangat kecil. Namun, ketika ia ingin masuk lagi tidak bisa,” ucap dia.

Malaikat Jibril mengatakan apa yang dilihat Rasulullah merupakan sebuah perumpamaan dari orang-orang yang sering bicara dan perkataannya menimbulkan bahaya atau kegaduhan bagi umat manusia. Mereka ingin menarik lagi ucapannya, tapi sudah tidak bisa.

Rasulullah juga melihat ada sekumpulan orang yang seperti hewan ternak. Mereka digembalakan dan hanya mengenakan sehelai kain. Malaikat Jibril kembali menjelaskan mereka adalah orang-orang yang enggan membayar zakat padahal mereka mampu.

Lalu Rasulullah melihat sekumpulan orang yang kepalanya dipecahkan. Setelah dipecahkan, kepalanya kembali seperti semula tapi dipecahkan lagi.

Adegan ini terus dilakukan. Malaikat Jibril menyebut ini merupakan balasan bagi orang-orang yang malas melakukan sholat.

“Nabi Muhammad pun melihat sekumpulan orang yang minum nanah yang keluar dari para pezinah. Malaikat Jibril memberitahu mereka adalah orang yang selama hidup minum khamr yang diharamkan di dunia,” ujar dia.

https://www.youtube.com/watch?v=qcpmlZOeC40

 
Berita Terpopuler