Pancasila Harus Terus Ditanamkan bagi Pelajar di Perantauan

Bangga dengan Pancasila harus terus dipupuk di kalangan pelajar WNI di luar negeri

ANTARA/Arif Firmansyah
Atase Pendidikan dan Kebudayan (Atdikbud) Riyadh, A. Ubaedillah, mengatakan pentingnya nilai-nilai Pancasila harus terus ditanamkan kepada seluruh Warga Negara Indonesia (WNI) di perantauan, khususnya kalangan pelajar. (ilustrasi)
Rep: Inas Widyanuratikah Red: Gita Amanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Atase Pendidikan dan Kebudayan (Atdikbud) Riyadh, A Ubaedillah, mengatakan pentingnya nilai-nilai Pancasila harus terus ditanamkan kepada seluruh Warga Negara Indonesia (WNI) di perantauan, khususnya kalangan pelajar. Salah satu caranya yakni memperingati Hari Lahir Pancasila lewat beragam lomba.  

"Bangga dengan Pancasila harus terus dipupuk di kalangan siswa-siswi dan keluarga besar Sekolah Indonesia Luar Negeri di Arab Saudi," kata Ubaedillah, dalam keterangannya, Senin (31/5).

Untuk memeriahkan peringatan Hari Lahir Pancasila ini, berbagai macam perlombaan pun digelar. Di SILN Jeddah, atau juga dikenal sebagai Sekolah Indonesia Jeddah (SIJ), dihelat lomba video berdurasi 1-3 menit yang diikuti siswa kelas 7, 8, 10, dan 11 sebagai ajang siswa angkat bicara soal makna Pancasila dan merefleksikan penerapan Pancasila dalam kehidupan.

Lomba ini berlangsung pada 29-30 Mei 2021 di mana setiap siswa mengunggahnya lewat kanal Youtube pribadi masing-masing. Selanjutnya, video terbaik dari setiap kelas akan dipublikasikan melalui media sosial pada 1 Juni 2021. Lomba video ini juga bermanfaat memberikan masukan kepada sekolah untuk mengevaluasi upaya-upaya internalisasi nilai-nilai Pancasila dalam pembelajaran di sekolah.

Baca Juga

Di samping itu, terdapat Lomba Kuis Pancasila bagi siswa SD yang dibagi menjadi kelas bawah (kelas 1-3) dan kelas atas (kelas 4 dan 5). Lomba ini menguji pengetahuan siswa tentang lambang, bunyi, dan implementasi Pancasila di lingkungan sekolah, rumah, dan masyarakat. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) diajarkan di SIJ sejak kelas 1 SD dan Pancasila diterapkan dalam hubungan sosial di lingkungan sekolah dan rumah.

Kuis Pancasila juga berfungsi menjadi media bagi guru PPKn merefleksikan proses pembelajaran dalam menginternalisasi nilai-nilai Pancasila dan nasionalisme kepada siswa SIJ sejak dini. Sebanyak tiga peserta terbaik akan dipilih dari setiap kelompoknya. Kuis Pancasila ini dilaksanakan secara daring pada 1 Juni 2021 dengan menggunakan Aplikasi Quizziz yang dipilih sebagai sarana lomba dengan mempertimbangkan kemampuan siswa menggunakannya.

"Melalui berbagai kegiatan menyambut Hari Lahir Pancasila 2021 di ketiga SILN ini, kami berharap dapat meningkatkan kesadaran siswa terhadap arti penting Pancasila bagi negara Indonesia, bagi integritas bangsa, dan bagi anak-anak diaspora Indonesia untuk bisa terus mempertahankan identitas nasional di luar negeri," kata dia lagi.

 
Berita Terpopuler