Simeone: Tahun Ini Jadi Momen yang Tepat untuk Juarai Liga
Atletico memastikan raihan trofi Liga Spanyol usai membungkam Real Valladolid 2-1.
REPUBLIKA.CO.ID, VALLADOLID -- Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone, menilai, keberhasilan menjuarai La Liga musim ini terasa begitu istimewa. Raihan trofi La Liga musim ini, tutur Simeone, diharapkan bisa sedikit memberikan kebahagian terhadap berbagai pihak yang terdampak secara langsung pandemi Covid-19.
Atletico Madrid memastikan raihan trofi Liga Spanyol usai membungkam Real Valladolid 2-1, pada jornada pamungkas La Liga musim ini, Ahad (23/5) dini hari WIB. Mengumpulkan 86 poin dari 38 laga, Los Rojiblancos menutup La Liga musim ini berada di peringkat teratas klasemen dengan keunggulan dua poin dari rival sekotanya, Real Madrid.
Gelar ini merupakan trofi La Liga kesebelas Los Rojiblancos di sepanjang sejarah klub, sekaligus menjadi yang pertama sejak musim 2013/2014.
Kendati tanpa kehadiran supporter setia Los Rojiblancos, Simeone menyebut, raihan trofi La Liga musim tetaplah istimewa. Terlebih, berbagai pihak mengalami kesulitan terkait pandemi Covid-19.
''Tahun ini adalah tahun yang kompleks. Banyak pihak yang kehilangan akibat virus. Jadi, buat Atletico, untuk bisa menjadi juara pada tahun ini benar-benar spesial. Tahun ini merupakan momen yang tepat untuk menjadi juara kompetisi ini,'' tutur Simeone seperti dilansir Marca, Ahad (23/5).
Buat Simeone, gelar La Liga musim ini merupakan titel juara La Liga kedua selama menukangi Los Rojiblancos. Sebelumnya, pelatih asal Argentina itu berhasil mengantarkan El Atleti yang menjadi yang terbaik di pentas La Liga musim 2013/2014.
Secara keseluruhan, Simeone telah mempersembahkan delapan trofi bergengsi sejak dipercaya menukangi Atletico Madrid pada 2011 silam.
Koleksi trofi ini mengantarkan Simeone sebagai pelatih tersukses di sepanjang sejarah Los Rojiblancos. Kendati begitu, Simeone mengakui, ada perbedaan besar yang dirasakannya pada musim ini ketimbang saat terakhir kali mengantarkan Los Rojiblancos meraih gelar juara La Liga.
''Itu dua kesukesan yang berbeda. Saat ini, dunia tengah berada dalam situasi sulit. Saya harap, kami bisa memberikan sedikit kebahagian buat sebagian orang lewat prestasi ini,'' kata mantan gelandang Atletico Madrid dan Inter Milan tersebut.