Perlu Negara Adidaya Lain untuk Selesaikan Konflik Palestina

Muhyiddin menilai Amerika sudah memihak dalam konflik Palestina.

ANTARA/Didik Suhartono
Warga melakukan Aksi Bela Palestina di Surabaya, Jawa Timur, Senin (17/5/2021). Aksi itu mengecam tindakan agresi militer Israel ke Palestina.
Rep: Havid Al Vizki Red: Fian Firatmaja

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Muhyiddin Junaidi menyatakan, perlu adanya negara super power yang lain untuk membantu menyelesaikan permasalahan antara Israel dan Palestina.

Menurutnya Amerika sudah tidak bisa menjadi mediator untuk kedua negara tersebut. Karena menurutnya, Amerika sudah cenderung memihak.

Ia menambahkan, negara yang dibutuhkan untuk menjadi mediator adalah negara yang tidak mencari keuntungan dari konflik berkepanjangan tersebut.

 

 

 

 

Video Editor | Fian Firatmaja

 
Berita Terpopuler