Masjid Tablighiyah Garegeh Terima Wakaf Satu Unit Mobil

Masjid tersebut akan dijual sebagai tambahan biaya pembangunan masjid.

Republika/Tahta Aidilla
Pembangunan masjid (ilustrasi).
Red: Agung Sasongko

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Masjid Tablighiyah Garegeh di Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, mendapatkan wakaf berupa satu unit mobil.

Baca Juga

"Mobil ini kami terima dari warga Garegeh, Imrawati yang saat ini menjadi perantau di Jakarta untuk pembangunan Masjid Tablighiyah Garegeh," kata Pengurus Masjid, Afdal di Bukittinggi, Senin (10/5).

Menurutnya, mobil jenis Mitsubishi Outlander Sport itu akan dijual dengan cara melelang untuk tambahan biaya pembangunan masjid.

"Kami berencana menjual mobil ini dengan cara lelang, sebagai nilai jual pertama adalah Rp125 juta, mudah-mudahan ada yang membeli dengan nilai tinggi," kata dia.

Masjid Tablighiyah Garegeh yang berada di jalan lintas Payakumbuh-Bukittinggi sebelumnya juga banyak menerima berbagai macam wakaf dari donatur.

Pengurus masjid pernah menerima wakaf berupa tanah, bongkahan emas, uang dolar, serta baru kali pertama mendapatkan sebuah mobil.

 

Pembangunan Masjid Tablighiyah Garegeh saat ini telah berjalan sekitar 40 persen dengan menghabiskan anggaran Rp19 Miliar."Sementara untuk biaya keseluruhan diperkirakan memakan dana hingga Rp49 Miliar," kata Afdal.

Pengurus masjid setempat juga baru saja melaksanakan Shalat Tarawih berjamaah tahun ini untuk pertama kalinya di gedung masjid yang baru pada Ahad malam.

Masjid yang direncanakan menjadi masjid terbesar itu Kota Bukittinggi itu terus membangun dan menggalang dana di daerah dan perantauan

 
Berita Terpopuler