DPR Minta Pencarian Awak KRI Nanggala-402 Terus Dioptimalkan

KRI Nanggala-402 dinyatakan tenggelam setelah dilakukan pencarian selama 72 jam.

Istimewa
Ketua DPR RI Puan Maharani
Rep: Febrianto Adi Saputro Red: Agus Yulianto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pencarian awak KRI Nanggala-402 masih terus dilakukan hingga saat ini. Ketua DPR RI, Puan Maharani berharap, pencarian terus dilakukan secara optimal untuk mengetahui kondisi kapal selam beserta 53 awaknya.

"Doa terbaik untuk seluruh patriot awak KRI Nanggala-402 penjaga kedaulatan laut NKRI, semoga kapal ditemukan dan awaknya selamat," kata Puan dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (24/4).

FOTO ARSIP - Kapal selam KRI Nanggala-402 buatan tahun 1952 saat latihan Pratugas Satgas Operasi Pengamanan Perbatasan (Pamtas) Maphilindo 2017 di Laut Jawa. - (SYAIFUL ARIF/ANTARA )

 

 

TNI menyatakan, bahwa KRI Nanggala-402 yang hilang di perairan utara Bali telah tenggelam. KRI Nanggala-402 dinyatakan tenggelam setelah dilakukan pencarian selama 72 jam. 

"Kami berharap proses pencarian terus dilakukan dengan optimal sampai kapal dan seluruh awaknya ditemukan," ungkap Puan.

Dalam usaha pencarian itu ditemukan tumpahan minyak dan serpihan yang menjadi bukti otentik tenggelamnya KRI Nanggala-402. Serpihan yang ditemukan di antaranya pelurus tabung torpedo, pembungkus pipa pendingin, dan botol oranye pelumas periskop kapal selam. Ditemukan juga perlengkapan salat ABK Nanggala-402.

"Saya sangat yakin masyarakat turut mendoakan agar proses pencarian lancar, kapal ditemukan dan seluruh awaknya selamat," ungkapnya.

 
Berita Terpopuler