Jangan Lakukan 5 Aktivitas Ini Saat Perut Lapar

Studi hubungkan rasa lapar bisa pengaruhi beberapa aktivitas.

PxHere
Studi hubungkan rasa lapar bisa pengaruhi beberapa aktivitas.
Rep: Farah Noersativa Red: Nora Azizah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perut keroncongan menandakan kita lapar. Saat kita lapar, tak jarang suasana di sekitar kita rasanya menjadi lebih tak menyenangkan dan tak enak untuk dilewati.

Oleh karenanya, ada beberapa hal yang sebaiknya tidak kita lakukan saat kita sedang sangat lapar. Salah satunya yang berdasarkan penelitian, kita lebih baik tidak berbelanja bahan makanan saat lapar. Sains menunjukan, hal itu dapat membuat kita membeli makanan yang kurang sehat, daripada jika kita berbelanja bahan makanan pada saat kenyang.

Dalam jurnal ilmiah Farmakologi, sebuah studi menghubungkan kadar glukosa rendah yang disebabkan rasa lapar dengan tingkat kemarahan. Oleh karenanya, lebih baik menghindari percakapan yang berpotensi menimbulkan pertengkaran dengan orang yang kita cintai jika perut kita tengah menggerutu.

Berikut beberapa hal yang sebaiknya tak kita lakukan saat kita sedang lapar, dilansir laman Eat This, Selasa (20/4).

1. Membuat keputusan keuangan
Jangan membuat keputusan finansial apa pun dengan perut kosong, terlebih mempertimbangkan investasi besar dengan segera. Penelitian baru oleh The Endocrine Society melaporkan, ghrelin "hormon kelaparan" mendorong untuk mendapatkan sesuatu yang bernilai lebih kecil dan mengesampingkan keuntungan lebih besar yang mungkin membutuhkan waktu lebih lama. Ketika peserta penelitian merasa lapar, mereka jauh lebih mungkin untuk mengambil 20 dollar di hari itu daripada 80 dollar dalam dua pekan.

"Hasil kami menunjukkan bahwa ghrelin mungkin memainkan peran yang lebih luas daripada yang sebelumnya diakui dalam perilaku terkait penghargaan manusia dan pengambilan keputusan, seperti pilihan moneter," ujar rekan penulis studi yang juga asisten profesor kedokteran di Massachusetts Rumah Sakit Umum dan Sekolah Kedokteran Harvard, Franziska Plessow, Ph.D.

2. Minum kopi
Menuangkan secangkir kopi tak dimungkiri merupakan bagian favorit semua orang di pagi hari. Meskipun secangkir kopi dengan perut kosong dapat menambah semangat pada hari itu, namun itu juga dapat merusak perut.

Saat pagi kopi itu mengenai lapisan lambung, ternyata akan mempercepat produksi asam lambung. Jika tidak ada makanan di perut Anda yang dapat membantu menyerap asam tersebut, hal itu dapat merusak lapisan lambung dan menyebabkan gangguan pencernaan dan mulas. Kopi tanpa makanan juga lebih mungkin memukul Anda secara negatif, menyebabkan kegugupan, getar, dan bahkan peningkatan detak jantung pada beberapa peminum.

Selain itu, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam British Journal of Nutrition pada 2019 menemukan, minum kopi kental setelah tidur yang terganggu pada malam hari dengan perut kosong dapat mengganggu kontrol gula darah. Hal itu menjadi faktor risiko utama untuk diabetes dan penyakit jantung.

Jadi, sangat penting untuk makan sesuatu sebelum minum kopi setelah malam tanpa tidur. Dan menurut setidaknya satu dokter, ada tepat dua waktu dalam sehari ketika Anda harus minum kopi,  dan keduanya tidak sebelum sarapan.

Baca Juga

3. Pergi berbelanja
Untuk amannya kita mungkin harus menghindari toko, mal, dan pusat perbelanjaan dari segala jenis saat lapar. Saat kita dalam keadaan kelaparan, otak kita tidak bisa tidak fokus untuk mencari dan mendapatkan makanan. Pikiran mencari sesuatu yang berharga tersebut dapat secara tidak sengaja menyebabkan pembelian impulsif.

Satu proyek penelitian dari 2015 menemukan, pembeli mal yang lapar akhirnya menghabiskan 64 persen lebih banyak uang daripada orang lain yang pergi berbelanja dengan perut kenyang. Jika mulai merasa perut keroncongan saat melihat TV layar lebar dan sepatu kets mahal di mal lokal, pikirkan dua kali sebelum mengeluarkan dompet.

4. Mengunyah permen karet
Banyak orang suka meraih permen karet untuk membantu mencegah rasa lapar mereka selama jam-jam yang menyebalkan di antara waktu makan. Namun demikian, mengunyah permen karet saat lapar bisa lebih berbahaya daripada menguntungkan.

Ketika permen karet dikunyah saat perut kosong, kita menipu tubuh kita dengan berpikir bahwa kita sedang makan. Sebagai tanggapan, lambung memulai produksi asam untuk mengantisipasi beberapa nutrisi untuk dicerna.

Ketika tidak ada makanan yang datang, semua asam lambung ekstra itu dibiarkan berputar-putar tanpa ada yang bisa dilakukan. Selain berpotensi menyebabkan gangguan pencernaan dan ketidaknyamanan, terlalu banyak asam lambung juga dapat meningkatkan risiko sakit maag.

5. Tidur
Meskipun benar, makan hingga larut malam adalah cara yang hampir pasti untuk menambah berat badan, pergi makan dalam keadaan kelaparan juga bukan ide yang baik. Tak hanya akan merasa lebih sulit untuk tidur dan lebih mungkin untuk terbangun secara berkala, tetapi kita juga akan bangun keesokan harinya dengan tingkat energi yang sangat rendah.

Ironisnya, memaksa diri untuk tidur setiap malam saat kelaparan justru bisa menyebabkan penambahan berat badan. Jika Anda bolak-balik sepanjang malam karena rasa lapar, Anda akan bangun keesokan harinya dengan perasaan lelah.

Saat kita kurang tidur, otak kita mencari energi dalam bentuk lain yaitu makanan. Dengan cara ini, tidur dengan perut kosong dapat menciptakan lingkaran setan dari tidur yang buruk dan pilihan makanan yang memanjakan. Jika Anda ingin makan sebelum tidur, jaga agar camilan tengah malam Anda tetap ringan dan mudah dicerna.

 
Berita Terpopuler