Kemenag Agam Gelar Lima Gerakan Alquran

Kelima gerakan Alquran itu yang pertama berupa tilawatil Quran atau membaca Alquran.

Republika/Agung Supriyanto
Alquran
Red: Agung Sasongko

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Agama (Kemenang) Kabupaten Agam, Sumatera Barat, melakukan lima Gerakan Alquran di lingkungan Kemenag. Harapannya kegiatan itu sehingga bisa dicontoh oleh masyarakat setempat.

Baca Juga

"Kita melakukan lima gerakan di Kantor Kemenang, madrasah, ibtidaiyyah, tsanawiyah dan aliyah," kata Kepala Kemenag Agam, Edy Oktafiandi di Lubukbasung, Rabu (14/4).

Ia mengatakan kelima gerakan Alquran itu yang pertama berupa tilawatil Quran atau membaca Alquran.Dalam gerakan itu diwajibkan semua ASN tentu saja yang muslim, setiap hari membaca Alquran minimal dalam satu hari satu juz.Gerakan kedua, tambahnya tahfizul Quran atau menghafal Alquran.

"Secara pribadi sudah banyak ASN yang menjadi hafiz dan hafizah, sekarang semuanya harus menghafal Alquran, kalau perlu sampai 30 juz," katanya.

 

Gerakan ketiga fahmul Alquran atau memahami isi kandungan Alquran. Keempat dakwatul Quran atau mendakwahkan ajaran Alquran. Kelima menggencarkan pengamalan Alquran atau amaliatul Quran.

"Dalam kehidupan sehari-hari Alquran harus kita amalkan," katanya.

Ia menambahkan, gerakan itu dilakukan karena Kemenag harus menjadi contoh dalam mempedomani Alquran sebagai kitab suci umat Islam.Dengan gerakan itu, pihaknya berharap warga bisa mencontoh gerakan itu, sehingga akan banyak lahir hafiz di daerah itu."Ini target kita dengan melakukan gerakan itu," katanya.

 
Berita Terpopuler