Polda DIY Minta Piala Menpora 2021 Pastikan Prokes

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Kepala Polda Daerah Istimewa Yogyakarta Brigjen Pol. R.Slamet Santoso meminta penyelenggaraan Piala Menpora 2021 untuk Grup D di Stadion Maguwoharjo Sleman memastikan penerapan protokol kesehatan."Karena perkembangan pandemi di Yogyakarta belum stabil, kadang naik, kadang turun untuk tetap harus menjaga 5M," kata Slamet di Mapolda DIY, Yogyakarta, Selasa (23/3).

Slamet berharap penyelenggaraan Piala Menpora 2021 bisa menjadi pembelajaran bagi masyarakat dan para suporter mengenai komitmen mematuhi protokol kesehatan.Empat tim dari Grup D Piala Menpora 2021 (Persiraja Banda Aceh, Persita Tangerang, Persib Bandung, dan Bali United), kata dia, telah menandatanganani pernyataan sikap menaati protokol kesehatan serta komitmen bertanding tanpa penonton.

"Kami sudah menerima pernyataan sikap seluruh manajer dan penyelenggara bahwa pertandingan ini akan diselenggarakan dengan sebaik-baiknya dengan menggunakan protokol kesehatan secara ketat dan tanpa penonton," katanya.

Apabila muncul para suporter yang memaksa mendatangi Stadion Maguwoharjo, kata dia, para aparat yang berjaga akan langsung melakukan penahanan agar tidak ada yang memasuki lokasi pertandingan.Polda DIY, kata dia, juga telah menyiapkan 65 sampai 100 personel untuk mengawal keamanan selama pertandingan itu. 

Mulai dari pengemanan tertutup maupun terbuka, baik di Stadion Maguwoharjo maupun di tempat-tempat penginapan dari masing-masing klub."Secara umum Polda DIY dan jajaran sudah siap memberikan pengamanan penyelenggaraan kegiatan Piala Menpora," katanya.

Ketua Panpel Grup D Maguwoharjo Tri Mulyanta mengatakan bahwa sesuai dengan pernyataan sikap yang telah disepakati bersama dan dibacakan di Polda DIY, Selasa (23/3), seluruh manajer klub siap untuk tidak mendatangkan suporter maupun pendukung klub.Apabila ada suporter yang tetap hadir di sekitar stadion, lanjut dia, para manajer klub siap menerima sanksi dari penyelenggara Piala Menpora 2021.