Terminal 1B Soekarno-Hatta Sediakan Layanan First Class

Layanan first class ini diberikan kepada CIP untuk keberangkatan private lane.

Antara/Fauzan
Calon penumpang berjalan di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten. Bandara Soekarno-Hatta memperluas layanan bagi traveler dengan menghadirkan layanan first class di Terminal 1 B.
Rep: Rahayu Subekti Red: Nidia Zuraya

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bandara Soekarno-Hatta memperluas layanan bagi traveler dengan menghadirkan Saphire Precious mulai hari ini (Rabu, 17/2).Saphire Precious merupakan layanan first class di Terminal 1 B Bandara Soekarno-Hatta dengan berbagai fasilitas bagi penumpang pesawat. 

Baca Juga

“Latar belakang adanya layanan ini adalah sebagai upaya AP II dalam melakukan optimalisasi aset," kata Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin, Selasa (16/2). 

Saphire Precious memiliki lounge yang berada di ex-VIP Lounge Terminal 1B yang sudah tidak digunakan lagi untuk tamu-tamu kenegaraan dan presiden negara-negara sahabat. Dia menuturkan, penumpang pesawat yang memilih layanan terssbut dikenal sebagai commmercial important person (CIP). 

"Saphire Precious semakin melengkapi layanan di Bandara Soekarno-Hatta bagi seluruh traveler, menjadikan bandara ini dapat mengakomodir berbagai kebutuhan traveler," jelas Awaluddin.

Awaluddin menjelaskan, layanan di Saphire Precious diberikan kepada CIP untuk keberangkatan private lane. Dia mengatakan,setelah melakukan pendaftaran melalui saphireprecious.co.id, CIP akan mendapat barcode sebagai akses untuk mobil pengantar agar dapat masuk ke Gedung Saphire Precious.

Dia memastikan, personel akan melakukan pemeriksaan keamanan pengecekan bagasi termasuk dengan x-ray, serta melakukan validasi tiket, KTP, barcode e-HAC dan surat keterangan bebas Covid-19. "Ini berkoordinasi dengan personel maskapai dan KKP Kemenkes," tutur Awaluddin. 

 

Tak hanya itu, Awaluddin mengungkapkan, awlam di lounge, CIP akan dilayani oleh asisten pribadi. Sementara untuk private boarding, pemeriksaa penumpang dan bagasi kabin dilakukan di security check point 2 yang ada di Saphire Precious oleh Aviation Security. 

"CIP diantar menuju pesawat melalui akses sisi udara (airside) menggunakan kendaraan khusus baik untuk penumpang keberangkatan dn kedatangan," ujar Awaluddin. 

Selanjutnya, layanan bagi CIP untuk kedatangan untuk private line, setelah melakukan pendaftaran maka CIP akan mendapat barcode sebagai kunci akses mobil penjemput untuk dapat masuk ke Gedung Saphire Precious. Setelah turun dari pesawat, CIP dapat memberikan luggage tag kepada personel Saphire Precious untuk pengambilan bagasi

Awaluddin mengatakan fasilitas yang ada di Saphire Precious Lounge meliputi executive lounge, meeting room, dining room, praying room, toilet, WiFi, flight information display system (FIDS), co-Working desk, dan lain sebagainya. "Operasional Saphire Precious ini dilakukan oleh anak usaha AP II, yakni PT Angkasa Pura Solusi (APS)," kata Awaluddin. 

President Director APS Dorma Manalu mengatakan operasional Saphire Precious hari ini (17/2) dilakukan dalam rangka soft launching dan baru melayani penerbangan rute domestik. Dorma mengatakan, untuk rute internasional rencananya akan dibuka pada kuartal tiga 2021. 

“Seluruh traveler rute domestik yang berangkat dari Terminal 2 atau 3 dapat memilih layanan Sapphire Precious yang ada di Terminal 1B, yang pada soft launching ini membuka layanan pukul 05.00 - 16.00 WIB," ungkap Dorma. 

Dorma menuturkan, tarif satu kali layanan Saphire Precious ditetapkan Rp 699 ribu hingga Maret 2021 yang merupakan harga promo. Selanjutnya,tarif layanan tersebut sebesar Rp 999 ribu.

 
Berita Terpopuler