Alun-Alun Utara Keraton Solo Segera Direvitalisasi

Pelaksanaan lelang revitalisasi alun-alun Solo diperkirakan pada Maret 2021.

Antara/R. Rekotomo
Pengemudi becak melintas di depan bangunan baru Pasar Klewer sisi barat di Solo, Jawa Tengah, Minggu (23/4).
Rep: Binti Sholikah Red: Dwi Murdaningsih

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO - Pemerintah Kota (Pemkot) Solo melalui Dinas Perdagangan segera melakukan revitalisasi Alun-Alun Utara Keraton Solo pascadigunakan sebagai lokasi pasar darurat pedagang Pasar Klewer. Pelaksanaan lelang diperkirakan pada Maret 2021.

Kepala Dinas Perdagangan Kota Solo, Heru Sunardi, mengatakan, dalam klausul perjanjian sewa menyewa disebutkan kewajiban Pemkot untuk mengembalikan kondisi Alun-Alun Utara seperti semula. "Jadi kami tidak menambah ornamen-ornamen karena hanya mengembalikan dalam keadaan baik saat dilakukan sewa menyewa," kata dia, kepada wartawan, Rabu (27/1).

Menurutnya, kios darurat di Alun-Alun Utara sudah selesai dibongkar pada 10 November 2020. Sedangkan para pedagang Pasar Klewer Timur sudah boyongan ke bangunan pasar yang baru pada pertengahan Oktober 2020. Saat pembongkaran tersebut, paving yang terpasang ikut dibongkar.

Selain soal paving, Pemkot juga akan memperbaiki pagar yang rusak lantaran tertimpa pohon tumbang.

Saat ini, Pemkot tinggal menunggu proses lelang. "Paling-paling kalau hanya mengembalikan seperti semula, tidak lebih tiga bulan selesai pengerjaannya," ucapnya.

Sementara itu, Kasi Pembangunan dan Pemeliharaan Pasar Dinas Perdagangan Kota Solo, Joko Sartono, menyebut, anggaran yang disiapkan Pemkot senilai Rp 1,3 miliar untuk revitalisasi alun-alun seluas 3,7 hektare tersebut.

Dia menyatakan Dinas Perdagangan bakal melakukan koordinasi dengan Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Tengah terkait rencana revitalisasi Alun-Alun Utara. Sebab, Alun-Alun Utara termasuk dalam benda cagar budaya (BCB). BPCB juga bakal mendampingi selama proses revitalisasi sampai selesai.

Baca Juga

 
Berita Terpopuler