Netflix Produksi Film Fantasi Terbaru di Irlandia Utara

Netflix akan merekam film The School For Good And Evil di Belfast Harbour Studios.

EPA
Netflix
Rep: Gumanti Awaliyah Red: Dwi Murdaningsih

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Netflix akan memproduksi film fantasi baru di Irlandia Utara. Layanan hiburan streaming itu akan merekam film The School For Good And Evil di Belfast Harbour Studios.

Film ini diadaptasi dari seri novel terlaris karangan Soman Chainani, yang mengikuti sekelompok anak perempuan dan laki-laki yang dibawa ke sebuah institusi untuk dilatih menjadi pahlawan sekaligus penjahat seperti dongeng.

Sutradara Paul Feig mengatakan bahwa memproduksi film selama pandemi Covid-19 memiliki banyak tantangan. Namun ia mengaku senang bisa bekerja sama dengan platform yang mendukung penuh proses kreatif film.

“Untuk produksi sebesar ini, mereka memfasilitasi semua yang kami butuhkan. Mereka juga sangat luar biasa untuk diajak bekerja sama dan kami sangat berterima kasih kepada Netflix, Northern Ireland Screen dan semua pihak atas dukungannya,” kata Feig seperti dilansir dari laman Irish Examiner pada Senin (25/1).

Netflix akan menggunakan studio, bengkel, dan ruang kantor di Belfast Harbour Studios. Film ini dilaporkan bakal menjadi film perdana Netflix yang sebagian besar produksinya diambil di Irlandia Utara.

Selama produksi, Netflix juga berkomitmen untuk tetap mematuhi pedoman Covid-19 yang ketat dan mengikuti protokol sesuai imbauan dari Komisi Film Inggris.

David Dobbin, ketua Belfast Harbour berharap, produksi film ini bisa mendorong pertumbuhan sektor industri kreatif di Irlandia Utara.

“kami dengan senang hati menyambut Netflix di Belfast Harbour Studios untuk pertama kalinya,” kata Dobbin.

Kepala eksekutif badan pengembangan film Northern Ireland Screen Richard Williams, juga menyambut baik langkah Netflix. Menurutnya ini akan menjadi awal yang baik bagi perfilman Irlandia Utara.

“Netflix adalah layanan streaming yang besar dengan jutaan pelanggan di seluruh dunia. Film yang ditawarkan juga luar biasa, jadi kami harap ini bisa memperkuat reputasi kami sebagai pusat terkemuka untuk produksi film dan televisi,” harap Williams.

Baca Juga

 
Berita Terpopuler