Soal Jabatan Walkot Jaksel, Ini Saran DPRD untuk Anies

Anies diminta memilih Wali Kota Jakarta Selatan dari pejabat lingkungan setempat.

Antara/Aprillio Akbar
Muhammad Taufik (kiri)
Rep: Flori Sidebang  Red: Bayu Hermawan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, M Taufik meminta Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan untuk segera mendefenitifkan jabatan Wali Kota Jakarta Selatan (Jaksel). Sebab, saat ini posisi tersebut masih diisi oleh Marullah Matali sebagai Pelaksana Tugas (Plt) yang juga menjabat Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta.

Baca Juga

Taufik berharap, Anies segera melantik Wakil Wali Kota (Wawalkot) Jaksel agar kekosongan posisi tersebut tidak terlalu lama. Sehingga roda pemerintahan dan pelayanan di Jaksel tidak terganggu.

"Saya sarankan Anies memilih Wali Kota dari pejabat lingkung Pemkot Jaksel. Bukan dari wilayah lain. Kalau yang ditunjuk Wali Kota Jaksel, ya Wakil Wali Kota Jaksel," kata Taufik dalam keterangan tertulis resminya, Senin (25/1). 

Menurutnya, alasan memilih pejabat dari lingkungan Jaksel untuk mengisi kekosongan jabatan itu agar bisa bekerja cepat tanpa harus beradaptasi lagi. "Supaya tidak nyasar dan tak perlu dituntun lagi," jelasnya.

Selain itu, sambung Taufik, pejabat di Jakarta Selatan telah bekerjasama dengan Sekda DKI Marullah Matali saat masih menjadi wali kota. Ia menilai, kesuksesan Marullah sebagai pemimpin di Jaksel tentu dibantu oleh wakil wali kota dan pejabat lainnya.

Oleh karena itu, Taufik mendorong Anies untuk segera memilih sosok Wali Kota Jakarta Selatan yang tepat. Sehingga, jelas dia, Marullah dapat fokus menjabat sebagai Sekda DKI dan membantu Anies dalam menjalankan tugas dan roda pemerintahan. 

"Makanya, memilih wali kota juga harus tepat," tuturnya.

 

 
Berita Terpopuler