Jill Biden Bagikan Kue Cokelat kepada Garda Nasional

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Ibu Negara Amerika Serikat Jill Biden berkeliling Capitol Hill, Washington DC untuk membagikan kue cokelat pada pasukan Garda Nasional yang menjaga pelantikan Presiden Joe Biden pada Rabu (20/1) waktu setempat. Ia berterima kasih pada mereka karena telah menjaga aman dirinya dan keluarganya.

"Saya hanya mengucapkan terima kasih dari Presiden Biden dan semuanya, seluruh keluarga Biden," kata Jill pada sekelompok Garda Nasional di Capitol Hill, Kamis (21/1) waktu setempat.

"Gedung Putih membuatkan kue-kue cokelat untuk kalian," katanya sambil bergurau bahwa ia tidak bisa membuat kue itu sendiri.

Pelantikan Biden digelar dua pekan usai pendukung Donald Trump menyerang Capitol Hill untuk mencegah Kongres meresmikan hasil pemilihan presiden bulan November 2020. Peristiwa itu mendorong pihak keamanan dan berwenang AS melipatgandakan keamanan selama pelantikan. Tetapi tidak ada insiden yang berarti selama pelantikan.

Saat berbincang dengan anggota Garda Nasional, Jill menceritakan bahwa putranya yang sudah meninggal, Beau Biden, adalah mantan anggota Garda Nasional Delaware. Beau yang tutup usia pada 2015 karena kanker otak pernah bertugas di Irak dari tahun 2008 hingga 2009.

"Jadi saya ibunya seorang Garda Nasional," katanya.

Jill mengatakan, kue-kue itu merupakan ungkapan terima kasih karena anggota Garda Nasional bersedia meninggalkan negara bagian mereka dan datang ke Ibu Kota. Presiden Biden juga telah menelepon kepala Biro Garda Nasional untuk mengucapkan terima kasih.

"Saya benar-benar mengapresiasi kalian, Garda Nasional akan selalu memiliki tempat khusus bagi seluruh anggota keluarga Biden," kata Jill.

Kunjungan yang tidak diumumkan ini dilakukan setelah penampilan pertama Jill sebagai ibu negara Amerika Serikat. Ketika itu, ia memeriksa layanan bagi pasien kanker di Whitman-Walker Health, institusi yang memiliki sejarah mengobati pasien HIV/AIDS dan komunitas LGBTQ di Washington. Klinik tersebut menerima anggaran pemerintah Federal untuk memberikan perawatan medis di wilayah pinggiran.

Para staf mengatakan pada Jill, angka pemeriksaan kanker menurun sejak bulan Maret 2020. Itu terjadi karena pasien tidak mau datang ke rumah sakit, khawatir dengan virus corona. Sebagian besar pasien memilih menghubungi dokter mereka secara daring.