Hilang Saat Wudhu, Warga Pasaman Diduga Diterkam Buaya

Sungai besar yang ada di Pasaman Barat rawan buaya.

Antara/Aguk Sudarmojo
Sungai (Ilustrasi). Seorang warga Ujung Gading Kabupaten Pasaman Barat, Sumatra Barat, diduga hilang diterkam buaya di Sungai Batang Sikabau, Ahad.
Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, SIMPANG EMPAT -- Seorang warga Ujung Gading Kabupaten Pasaman Barat, Sumatra Barat, diduga hilang diterkam buaya di Sungai Batang Sikabau, Ahad. Warga tersebut adalah Rusdi (40 tahun).

"Laporan dari anggota, memang ada seorang warga yang hilang diterkam buaya pada siang tadi. Saat ini pencarian dilakukan," kata Koordinator Pos SAR Pasaman Zulfahmi di Simpang Empat, Ahad.

Zulfahmi mengatakan, korban diduga hilang diterkam buaya di sungai ketika hendak mengambil wudhu di sungai. Pencarian bersama tim gabungan kecamatan, nagari, serta masyarakat masih terus dilakukan.

Zulfahmi mengimbau kepada warga agar tetap meningkatkan kewaspadaan jika berada di tepi sungai karena ada bahaya mengancam. Ia mengingatkan, sungai besar yang ada di Pasaman Barat rawan buaya.

Baca Juga

"Sudah banyak korban diterkam buaya," katanya.

Sementara itu, relawan PMI Pasaman Barar Wafriman Matondang mengatakan, korban merupakan warga Jorong Koto Sawah. Korban diduga diterkam buaya sekitar pukul 13.00 WIB.

“Informasi di lapangan, kejadian tersebut disaksikan oleh seorang satuan pengaman," kata Wafriman.

Melihat kejadian itu, menurut Wafriman, masyarakat di sekitar lokasi langsung melapor. Mereka juga berusaha mencari korban di aliran sungai.

"Masyarakat berharap korban segera di temukan," ujarnya.

 
Berita Terpopuler