Tom Cruise Beli Dua Robot untuk Patroli di Lokasi Syuting

Tom Cruise memastikan lokasi syuting Mission: Impossible 7 bebas dari Covid-19.

EPA
Tom Cruise melambaikan tangannya ke arah penggemar di lokasi syuting Mission: Impossible 7 di Norwegia, 6 September 2020.
Rep: Rahma Sulistya Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tom Cruise menunjukkan keseriusannya untuk menjaga agar kasus Covid-19 tak lagi menghambat syuting Mission: Impossible 7. Ia membeli dua robot canggih untuk berpatroli di lokasi syuting.

Robot sudah mulai dioperasikan saat syuting dilanjutkan pekan ini. Dia telah mengeluarkan banyak uang untuk robot yang juga dapat melakukan tes Covid-19 di tempat bagi semua kru.

Baca Juga

Syuting film akan dilanjutkan di Inggris akhir pekan ini sebelum pergi ke Dubai. Tom sangat serius untuk memastikan syuting tidak dihentikan, sehingga dia membeli robot-robot ini karena dia tidak bisa berada di mana-mana untuk memastikan orang-orang berperilaku baik,” ungkap salah satu sumber dalam sebuah pernyataan.

Cruise sempat murka dengan kru Mission: Impossible 7 yang kedapatan melanggar protokol kesehatan. Dalam rekaman suara yang beredar luas terdengar ia sampai melontarkan pernyataan keras dan kata-kata kasar saat memarahi kru.

“Ya, kata-kata kasar yang keluar bulan lalu mungkin sedikit berlebihan, tapi dia benar, dan mereka yang mengetahui cerita itu bersimpati padanya. Dia mendapat bayaran besar untuk film-filmnya, tapi dia juga tahu bahwa dia beruntung bisa bekerja, dan kru di film dari atas ke bawah bergantung pada film ini,” ujar sumber.

"Kalian tidak perlu pergi menjauh untuk melihat seberapa besar pandemi telah memengaruhi pekerjaan. Robot-robot itu sangat canggih dan agak mengintimidasi. Ini seperti Terminator, walau tidak sekeras itu," tutur sumber tersebut.

Bulan lalu, The Sun memberitakan bahwa Tom mengomeli dua kru yang tidak menjaga jarak di Warner Bros Studios di Leavesden, Herts. "Jika saya melihat kalian melakukannya lagi, kalian harus pergi," kata Tom saat itu.

Dua staf tertular Covid-19 tahun lalu saat berada di Venesia hingga pembuatan film harus ditunda berbarengan dengan pemberlakuan lockdown. Semua kru yakin, Tom bersikap seperti itu demi kebaikan bersama.

 
Berita Terpopuler