Celtic Umumkan Satu Pemainnya Positif Covid-19 Saat di Dubai
Keberangkatan Celtic untuk berlatih di Dubai sejak 2 Januari lalu sempat dikritik.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Celtic mengumumkan satu pemain mereka positif terjangkit COVID-19. Hanya dua hari setelah klub Skotlandia itu pulang berlatih di Dubai, sebagai pemusatan latihan di wilayah bercuaca hangat.
Keberangkatan Celtic untuk berlatih di Dubai sejak 2 Januari lalu sempat menjadi sasaran kritik dari Wakil Perdana Menteri Skotlandia John Swiney, yang menyebutnya sebagai "bukan ide bagus" di tengah pandemi COVID-19 yang masih melanda dunia.
Pihak Celtic tidak menyebut secara spesifik apakah pemain positif berdasar hasil tes COVID-19 merupakan anggota skuat yang ikut berlatih di Dubai.
"Celtic hari ini mengkonfirmasi bahwa satu pemain kami positif berdasar tes COVID-19. Pemain ini pastinya mendapat dukungan dan perawatan penuh dari klub," demikian pengumuman yang disampaikan Celtic melalui akun Twitter resmi mereka, @CelticFC.Celtic today confirmed that one player has recorded a positive test for covid-19. Clearly the player will receive all our care and full support.
All other members of our squad, management team and backroom squad are negative.
— Celtic Football Club (@CelticFC) January 10, 2021
Secara bersamaan Celtic juga menyatakan di luar satu hasil positif itu, seluruh anggota skuat, baik pemain, staf pelatih maupun manajemen dinyatakan negatif dari COVID-19.
Celtic saat ini berada di urutan kedua klasemen Liga Skotlandia dengan koleksi 43 poin dan tertinggal 22 poin di bawah Rangers.
Penampilan terakhir Celtic adalah saat mereka kalah 0-1 melawan Rangers dalam Derbi Old Firm pada Sabtu (2/1) sebelum berangkat ke Dubai.