3 Cara Sederhana Membuat Diri Bahagia

Meski dihadapkan pada situasi sulit, penting untuk tetap menjaga perasaan bahagia.

www.freepik.com
Meski dihadapkan pada situasi sulit, penting untuk tetap menjaga perasaan bahagia (Foto: ilustrasi)
Rep: Adysha Citra Ramadani Red: Nora Azizah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seperti halnya 2020, 2021 mungkin akan menghadirkan beragam tantangan yang harus dihadapi. Meski dihadapkan pada situasi sulit, penting untuk tetap menjaga kesehatan mental dan perasaan bahagia.

Aktivitas fisik dapat membantu menjaga kesehatan mental sekaligus memunculkan perasaan bahagia. Seperti dilansir The Guardian, Ahad (10/1), ada tiga rekomendasi aktivitas fisik yang mudah dilakukan dan dapat membantu membangun perasaan yang positif.

Baca Juga

Rotasi Pinggul Internal
Pelatih pribadi Simon Alebiosu mengatakan aktivitas fisik menggoyangkan pinggul tak hanya mendorong gaya hidup yang aktif tetapi juga membawa kesenangan. Selain itu, aktivitas fisik seperti ini juga dapat membantu mengasah fleksibilitas tubuh.

Gerakan rotasi pinggul internal dapat menjadi pilihan.  Mulai dengan berdiri di atas lantai sambil berpegangan pada dinding atau kursi yang stabil untuk menjaga keseimbangan. Setelah itu, angkat lutut hingga sejajar dengan pinggul atau setinggi mungkin tanpa membuat punggung membungkuk.

Gerakkan bagian bawah kaki yang diangkat tersebut ke arah luar tubuh tanpa mengubah posisi lutut dan pinggul. Kemudian gerakkan bagian bawah kaki ke arah yang berlawanan dan secara perlahan angkat kaki tersebut ke arah belakang tubuh. Lakukan gerakan yang sama pada kaki yang lain.

Gerakan ini membutuhkan waktu sektiar 30-60 detik per kaki untuk pemeliharaan dasar pinggul. Untuk menggerakkan pinggul dengan lebih keras, lakukan latihan ini dua sampai tiga kali per hari.

Memanjat Pohon
Aktivitas fisik memanjat pohon dapat mengingatkan orang dewasa mengenai perasaan bebas di masa muda. Selain itu, memanjat pohon juga melatih diri untuk fokus pada saat itu dan menjadi lebih sadar pada tiap pergerakan tubuh.

Menjadi lebih dekat dengan alam saat memanjat pohon juga memberikan manfaat tersendiri menurut studi di Jepang. Berdasarkan studi ini, pemanjat pohon diketahui memiliki semangat yang lebih besar serta tingkat ketegangan dan kelelahan yang lebih rendah.

Akan tetapi, keamanan dalam memanjat pohon tetap harus diperhatikan. Hindari pohon dengan akar yang mulai membusuk atau memiliki lubang-lubang yang dalam. Jauhi pula pohon dengan bagian-bagian kulit yang hilang atau berjamur. Pastikan pohon yang dipanjat adalah pohon sehat dan kokoh.

Berjalan Kaki
Aktivitas berjalan kaki tak hanya menyehatkan tetapi juga dapat membantu memunculkan perasaan positif seperti bahagia. Pastikan saat berjalan kaki posisi tubuh tegak lurus sambil mengayunkan tangan.

Walaupun berjalan kaki bersama teman menyenangkan, berjalan kaki sendirian juga dapat memberikan manfaat yang sama baik. Berjalan kaki sendirian bahkan dapat melatih kesadaran atau mindfulness sehingga lebih mudah untuk memasuki ruang meditasi sambil berjalan.

Bila memungkinkan, berjalan kaki juga sebaiknya dilakukan di alam terbuka atau dekat dengan pepohonan. Cara ini dapat menurunkan kadar hormon stres kortisol sekaligus berkaitan dengan manfaat baik terhadap tekanan darah dan denyut jantung.

"Berjalan kaki merupakan cara yang gratis dan tanpa batas waktu untuk terlepas dari pikiran-pikiran menakutkan mengenai masa depan atau perasaan sulit mengenai masa lalu," ungkap psikolog Dr Anna Hutchinson.

 
Berita Terpopuler